-----____-----
"Lo gugurin tuh yang ada diperut lo, dan ini uangnya, bereskan" kata Sehun.
👇👇👇👇👇
PLAK satu tamparan mendarat dipipi Sehun
"Aku gak segila itu mau membunuh anak ini, dan ini gak ada arti buat aku.." ucap Jieun dan melempar lembaran uang itu ke wajah Sehun dan segera berlalu.
"Songong banget tuh anak.." Gerutu Joo Hyun, Sehun hanya diam menatapi kepergian Jieun yang makin lama semakin menghilang.
Jieun P.o.V
Bodoh !! kenapa semua ini terjadi padaku Tuhan, Kenapa? Apa ini yang dinamakan cobaan darimu Tuhan, Tuhan aku mohon akhiri penderitaanku ini.. aku ingin mengakhiri hidupku apa itu dosa, kenapa dia menyuruhku untuk membunuh anak ini,kenapa?
Jieun P.o.V OffCITTT sebuah mobil Blazer Chev berwarna hitam ngerem mendadak dan hampir menabrak tubuh Jieun, Jieun terduduk lemas, segerombolan manusia keluardari mobil itu
"Yaampun Jieun.." pekiknya dan membantu Jieun masuk kemobil itu.
ya mereka teman Jieun, Bae Suzy, Byun Baekhyun, Do KyungSoo, Ji Hye Ran, Seo Joo Hyun dan Park Chanyeol.
"Ji, kamu kenapa? Kok nangis?" tanya Seo Joo Hyun atau bisa dipanggil SeoHyun yang duduk dijok belakang bersama kekasihnya, Jieun tak bergeming, ia malah terus menangis.
"Jieun, please cerita ke kita.. kita udah lama jadi sahabat kamu" Tukas Suzy
"Kertas apa itu Ji?" tanya Hye ran, Jieun menyembunyikan kertas itu kebelakang punggungnya.
"Ji, kamu masih mau diam seperti ini, please Ji cerita" paksa Chanyeol, dengan terpaksa Jieun memberikan kertas itu kepada Suzy, Suzy kaget dan langsung mengoper kertas itu kebelakang ditempat Seohyun dan Chanyeol.
"Lo gak bercanda kan Ji?" tanya Kyung Soo tak percaya setelah membaca kertas itu, Jieun menggeleng dan membungkam mulutnya dengan tangannya sendiri.
"Anak siapa yang lo kandung Ji?" kini Baekhyun yang sedari tadi menyetir pun membuka mulutnya dan masih berposisi menatap depan, Jieun kembali menunduk.
"jawab Ji.." kata Hye ran, Jieun menghambur memeluk Hye ran.
"aku gak mau kasih tau disini, aku butuh waktu buat ngejelasi ini kekalian.."tangis Jieun.
Baekhyun memberhentikan mobilnya dan menatap kebelakang.
"lo butuh waktu Ji, malam ini kita akan pergi ke CANADA, lo akan tenang kan diri lo disana" Ujar Baekhyun lalu menjalankan mobilnya.
"Kita ikut ya Baek.." ucap Kyung Soo yang duduk disebelah Baekhyun.
"iya.." ketus Baekhyun.
Kini para Sahabat Jieun mengantarkan Jieun pulang, menunggu Jieun mengemas ngemas barang"nya, Baekhyun sudah berpamitan kepada Min Seok kakak Jieun untuk pergi ke CANADA selama dua tahun.
Ya Baekhyun dan Suzy akan menikah disana, jadi sekalian untukmenenangkan Jieun, begitu pun dengan Sahabat" lain mereka juga ikut dan menghadiri pernikahan Baekhyun.
"Kak, Jieun pergi dulu ya" pamit Jieun, Min Seok tak bergeming ia tak mau menatap mata adiknya yang sangat ia sayangi itu
"gue titip Jieun ya guys.." bisik Min Seok kepada Suzy, dan segera berlalu
Setelah menempuh perjalanan panjang, akhirnya mereka sampai disalah satu bandara CANADA, mereka pun segera menuju apartment bisma, disana banyak keluarga Baekhyun yang menunggu kedatangan anaknya dan calon menantunya.
"Mama.." sapa Baekhyun dan memeluk mamanya
"Baekhyun, mama kangen.. oiya mana calon menantu mama.." Ujarnya membalas pelukan mamanya
"nih ma, ini Suzy.. dan mereka teman Baekhyun"
Dan situasi terus berlanjut, kini Seohyun, Jieun dan juga Hera, dikirim ke apartement yang memang jauh dari apartement Baekhyun, Jieun menjelaskan asal usul anak yang ia kandung, mereka membolakan matanya saat mendengar anak itu adalah anak mantan kekasihnya, dia menjelaskan kejadian kejadian itu sambil menangis, mata Hye ran sudah memerah bukan karena ingin menangis tapi karena marah.
"kamu tenang aja Ji, kita akan selalu ada buat kamu.." tutur SeoHyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Hurt (Sehun - Jieun) (✔)
Fanfiction"KAKAK.." teriak seorang gadis mungil yang umurnya kira kira 20 tahun, dia berteriak sambil nangis terisak dengan rambutnya yang berantakan dan wajah cantiknya yang kini menjadi pucat, ia berlari kecil dan langsung menghambur memeluk kakaknya. "hey...