Cover baru, YEYYY.Suka gak sama cover barunya 😂
***
"Bagaimana?"
"Tapi... tapi gak bisa gitu juga dong!"
"Kenapa gak bisa?"
"Ya... Tetep aja gak..."
"Lo mau dilaporin atau setujuin semua perkataan kita?!" seru Suho sambil menatapnya tajam.
"Arghhh, kenapa jadi gue sih!" erangan frustasi dari Wooseok terdengar begitu memprihatin kan bagi teman-temannya yang memandang dari jauh.
"Jadi?" Wooseok terdiam, Suho dan Chen masih menunggu apa keputusan dari Wooseok.
Tak kunjung mendapat respon Chen bangkit dari tempatnya dan menepuk bahu Wooseok sambil berucap, "keputusan ada di tangan lo."
Suho ikut bangkit dan melakukan apa yang Chen lakukan. "Gue tunggu keputusan lo dalam waktu tiga puluh menit. Kalau dalam tiga puluh menit lo gak ngambil keputusan, pelaporan bakal gue ajuin. Dan dipastikan, besok lo bakalan dapet surat Drop out!"
Wooseok masih diam tanpa kata, hingga tepukan tangan lain pada bahunya menyadarkan dirinya dari lamunan.
"Lo harus bisa mutusin sekarang, Bro." Wooseok menatap Jinho lalu menghela napas yang terasa berat.
"Hah, kenapa jadi gini sih? Kenapa harus gue coba? Gue kan gak tahu kalau dia bakalan kayak gini. Dasar cewek lemah, masa baru lari segitu aja sampe masuk rumah sakit," gerutu Wooseok sambil mengacak-acak rambutnya.
"Lo gak tahu apa-apa! Jangan ngomong sembarangan!" Wooseok, Jinho, Kino dan Lona menatap ke arah suara itu.
Mereka menemukan seorang pria asing yang menatap mereka tajam.
"Emang lo tahu apa, hah?"
"Gue? Gue tau semuanya. Jadi lo jangan ngomong sembarangan karena lo gak tahu apa yang terjadi sebelumnya!" Kino sempat membuka mulut untuk berucap sebelum suara lain muncul dari lorong lainnya.
"Ming, lo ngapain di situ?"
"Gak ngapa-ngapain." Mingyu berjalan ke arah Taehyung lalu menariknya menjauh. "Ayo, lo harus anter gue ke kamarnya! Gue gak mau salah kamar kayak dulu cuma gara-gara lo."
"Haha, masih inget aja lo." Taehyung tertawa saat mengingat kejadian dua tahun lalu.
"Pasti, dan gue gak mau hal itu keulang lagi." Keduanya pergi tanpa menghiraukan empat orang yang masih terdiam.
"Gue udah putusin apa yang bakal gue ambil." Mendengar Wooseok yang tiba-tiba bersuara, teman-temannya langsung menatap penasaran.
"Keputusan mana yang mau lo ambil!'
"Opsi pertama." Lona yang mendengar itu hampir protes sebelum Jinho menutup mulutnya.
***
Pintu terbuka dan itu mengalihkan perhatian semua orang yang berada di dalam ruangan.
"MINGYUUU!" Mingyu yang namanya disebut langsung menunjukan senyuman lebarnya.
"Lo kemana aja, Bro? Setahun ngilang tanpa kabar! Dan lo dateng-dateng pas si Ririn kayak gini," ucap Kai lalu tertawa.
"Iya ya, si Mingyu dateng nya pas kayak gini. Si Ririn bisa banget ya jadi magnet buat lo dateng ke sini. Padahal lo ngilang setahun tanpa kabar." Chanyeol menatap pada Ririn yang ada di ranjang lalu berganti pada Mingyu yang berjalan ke arah bangkar.
![](https://img.wattpad.com/cover/132818965-288-k449266.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
2#Protective ✔
Fiksi PenggemarSequel StepBrother EXO Kehidupan masih berjalan, masih banyak orang yang menyayangi dan menjagamu -EXO Aku ingin seperti dulu! Tapi aku tidak bisa seperti dulu -Ririn Aku akan merubahmu seperti dulu lagi -Calm(?) Start: 26 Desember 2017 End : 10 Ju...