Langkah kaki ramai terdengar memecah keheningan. Kepanikan melanda hingga mereka sendiri tidak memperdulikan orang-orang yang terganggu oleh suara langkah mereka yang berisik.BRAKKK
"Mana Ririn, mana?" Semua orang menoleh ke pintu. Di sana terlihat orang-orang dengan raut wajah khawatir serta kepanikan yang begitu kentara.
"Apa yang terjadi? KENAPA RIRIN BISA KAYAK GINI!!!"
Sebelum teriakan Dio yang begitu menggelegar terjawab, tiba-tiba seseorang menyeruak masuk.
Orang itu tak berbicara dan langsung mengangkat Ririn dari tempat tidur. Dio, Baekhyun, Chanyeol, Kai, Sehun, Elfira serta Taehyung tercekat saat orang itu berbalik.
Yixing.
Wajahnya dingin dan kekhawatiran begitu kentara dari raut wajahnya.
"Hei, lo siapa dan mau bawa Ririn kemana?!" Jinho memegang tangan Lay untuk mencegahnya pergi.
"Lo gak perlu tahu siapa gue!" sentak Lay dan segera berlari membawa Ririn.
"HEI...."
"Shttt, lo gak perlu khawatir sama orang itu. Thank's udah bawa Ririn, gue duluan," ucap Taehyung dan ikut berlari menyusul mereka yang berlari.
"Jinho, kita harus ikut. Kita harus jelasin sama mereka kejadian yang sebenernya. Gue gak mau ada salah paham."
"Hah, harus banget gitu kita ikut?" Kino mengangguk dan segera menarik Jinho.
Di luar UKS banyak orang-orang yang keluar karena penasaran dengan apa yang terjadi hingga keadaan menjadi semakin ribut.
"Ada apaan sih?"
"Woah, para cogan kenapa lari-larian?"
"Astaga, baru kali ini gue liat mereka lari rame-rame."
"Eh, itu yang paling depan siapa? Ganteng banget sihhhh."
Suara-suara itu terdengar seiring langkah kaki mereka yang tiada henti.
Mereka tak berlari ke arah parkiran, tapi mereka berlari ke arah lapangan. Awasnya Dio dan yang lainnya merasa aneh, kenapa Lay berlari ke lapangan? Masa ia Lay mau jemur Ririn?
Tapi semua pertanyaan tertelan kembali saat melihat mobil kesayangan Lay terparkir sembarang di pinggir lapangan.
Seorang satpam terlihat tengah mencari-cari sang pemilik mobil yang tadi menerobos begitu saja saat sang pemilik mobil baru membuka jendela mobilnya.
"Hei, kamu! Kenap...."
"MINGGIR!" bentakan dari Lay membungkam satpam yang terkenal galak di seantero fakultas itu.
Saat Lay ingin membuka pintu, sebuah tangan menghalanginya.
"DIO! LO JANGAN NGEHALANGIN..."
"Biar gue yang bawa, Bang," ucap Dio dan mengembil kunci yang berada di saku belakang celana Lay.
"Ok." Sehun segera membuka pintu belakang dan Lay membawa tubuh Ririn yang tak sadar itu masuk ke dalamnya.
"RS terdekat," ucap Dio sebelum masuk yang diikuti Baekhyun di kursi samping kemudi.
Dio segera berbelok tajam dan pergi dengan kecepatan tinggi yang menimbulkan bumbungan debu yang berterbangan.
Chanyeol, Kai, Sehun dan lainnya segera berlari keparkiran untuk menyusul Dio. Sedangkan yang tak tahu apa-apa dan menonton justru terkagum-kagum melihat aksi seorang Dio yang biasanya hanya menjadi penumpang kini dengan ahlinya mengendarai sebuah mobil dengan kecepatan tinggi.

KAMU SEDANG MEMBACA
2#Protective ✔
FanfictionSequel StepBrother EXO Kehidupan masih berjalan, masih banyak orang yang menyayangi dan menjagamu -EXO Aku ingin seperti dulu! Tapi aku tidak bisa seperti dulu -Ririn Aku akan merubahmu seperti dulu lagi -Calm(?) Start: 26 Desember 2017 End : 10 Ju...