5. Athalla dan Vega

1.8K 132 5
                                    

"Em? Siapa tuh?" tanya Langit saat sampai dikelas Embun dan melihat gadis yang cantik.

"Vega Agatha, pindahan dari Bandung"

"Murid baru?" tanya Langit lagi.

"Nanya mulu lo! Mau makan ngga nih?"

"Eh iya-iya"

Langit segera berjalan dan tidak sengaja menabrak Vega.

"Sorry" ucap Langit masih memperhatikan wajah gadis yang sedang menunduk di depan nya ini.

"Ve ngga usah takut kali" kekeh Moza

"Oh iya Ve, ini Langit kembaran gue" ucap Embun memperkenalkan Langit.

Embun tahu Langit terpesona. Belum ada satupun wanita yang bisa membuat Langit menampilkan binar wajah secerah itu. Selain dirinya dan Mama nya

Langit mengulurkan tangan nya dan segera dibalas oleh Vega "aku Vega Agatha" Langit hanya ber-oh- ria.

Pletak!

"Awh.. Apaan sih Za?" seru Langit jengkel sembari mengusap kepala nya yang dijitak oleh Moza.

"Ngga usah lama-lama kali megang nya" seru Embun diiringi kekehan Moza.

"Apaan sih! Dah ayo ke kantin" Langit segera menarik Embun menjauh dari Moza dan juga Vega.

"Cieee salting" teriak Moza.

"Mati lo Za ditangan gue" seru Langit galak dan membuat Moza tergelak.

"Ayo Ve" ajak Moza.

"Acha?"

"Nanti juga dia nyusul, dia mah temen nya banyak. Yuk!" Moza segera menarik tangan Vega.

*****

Suasana kantin cukup ramai. Sebenarnya tidak ada kursi tersisa untuk Moza dan juga Vega, tapi dengan cepat Moza menarik Vega berjalan kearah kursi yang ditempati Galaxy.

"Za mau ke kursi yang ada Embun nya?" cicit Vega.

"Iyalah, udah gaada tempat nih"

"Tapi, ak-ak- aku takut liat Langit"

Moza menaikkan sebelah alisnya lalu terkekeh "dia cuma urakkan Ve, dia ngga akan macem-macem sama lo, gue berani jamin" lalu Vega mengangguk kecil.

*****

Embun sedang menyuapi Langit yang sedang memperhatikan seorang gadis berjalan kearah nya.

Tiba-tiba Langit membisikkan sesuatu ke telinga Embun lalu segera bersalaman dengan Embun.

"Gabung yah?" seru Moza akhirnya.

"Wuihhhh cantik bener nih cewek" seru Bayu

"Jangan diganggu!" ucap Langit yang masih mengunyah makanan nya.

"Kenapa Boss?" tanya Daffa dan Raffa kompak.

"Dia punya gue" Langit memegang tangan Vega dan segera ditepis oleh sang pemilik tangan.

"Lo ditolak bro" ucap Charlie sarkas.

"Ente sekalinye ngomong nyelekit Char" ucap Jaylani.

"Duduk aja Ve, mereka ngga gigit kok" kekeh Embun

"Kite bukan kanibal kali mpok" ucap Jaylani lagi.

"Mpak mpok! Lu pikir sodare lo" kekeh Daffa.

Ditengah perdebatan mereka Embun melihat laki-laki yang tadi ditabrak nya.

The Twins [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang