Chapter Fifty Five

770 71 0
                                    

Erma's pov

Sesampainya di hotel,aku langsung memasukan baju-bajuku dan barang-barang lainnya kedalam koperku. Setelah itu,aku berjalan menuju meja dan kursi. ya,aku ingin menulis sesuatu di sebuah kertas.lebih tepatnya, dua surat sekaligus.

Goresan Kata-kata di surat itu kutulis semaksimal mungkin.Kuharap,mereka menyukainya.aku juga memberikan kenang-kenangan Terakhir.

Setelah surat itu jadi,aku langsung memasukannya kedalam Amplop yang berbeda.Yang satunya kedalam amplop berwarna Abu-abu dan satunya lagi kumasukan kedalam amplop yang warnanya merupakan perpaduan antara warna biru dan hijau.

Kuharap,mereka menyukainya..

Morning..

Author's pov

Niall yang sudah menyiapkan rencananya tidak bangun di pagi hari.Dia tidak mau ikut ke bandara dengan The boys serta Sahabat-sahabat erma.

"Bagaimana nih? Aku udah bangunin niall dari tadi tapi ga bangun-bangun"Keluh zayn dan harry.

"Kita harus ngomomg apa sama erma? pasti dia sakit hati"Balas lou.

Liam hanya menggeleng."Ya sudah,nanti kita bilang apa adanya aja sama erma.Mending kita cabut sekarang! Takutnya ga keburu".

Mereka mengganguk dan langsung masuk kedalam mobil.

Erma's pov

Hari ini,Keadaan Bandara Heathrow lumayan bersahabat.Banyak sekali orang berlalu lalang menggitari bandara ini.ada yang bekerja,pramugari,pilot dan rekan-rekannya.anak kecil yang ikut dengan orang tuanya pergi menaiki pesawat dan banyak lagi.

From:Liam

Kau dimana? Kami sudah sampai

Aku tersenyum kearah Message tersebut.

"Ehm.. Lagi Message sama siapa,tuh?"Goda alanise.

"liam.. ".

Alanise tersenyum dan mengganguk pelan.

To:Liam

Starbucks.Got it?

Aku memencet tombol send dan langsung meneguk kopiku.

"ERMMMMMMAAAA!!"teriakan fammiliar menyerbu telingaku.

Aku menengok kebelakang dan Terihat the boys dan sahabat-sahabatku.Tapi,kok ga ada niall.

"Louuu!!"Teriak alanise yang langsung memeluk Louis.Ok,Sok kenal sok deket.. Г_Г

"Em,ini untukmu.. "kata Liam sambil memberikan sebuah bungkusan.

"Ini untukmu juga."Kata Fionna sambil memberikan sebuah amplop berwarna pink yang sangat manis.

Aku tersenyum dan memeluk mereka satu persatu.

"AAAH.. SAKITT!"Isabella meraung kesakitan dibagian kepalanya setelah aku memeluknya.

ada apa ini?

"Masih sakit?"Tanya Harry.

"Em,tidak.. sudah baikkan.. aku akan selalu menggingat pelukan eratmu,erma"jawabnya kepadaku.

Aku tersenyum kepadanya.

"AIRPLANE NUMBER 46794 TO FRANCE WILL BE READY IN 5  MINUTES..".

Aku mendengar pengumuman itu dengan lirih.baiklah.. aku harus pergi dan meninggalkan london.

"Em,li,Aku permisi pergi dan aku titip salam untuk niall,ya.. See you all"Kataku sambil melambaikan tanganku.

See you London,Niall and All.. i will miss you..

Liam's pov

The boys  dan Teman-teman erma pulang bersama menggunakan mobil kami.

"Liam,Kau yang menyimpan surat itu,kan?!"Tegur Sarah.

"Ya".

"Kalau begitu,cepat bukaa! Penasaran tau!"Omel Sarah.

Aku mengganguk dan menggambil surat Beramplop Abu-abu. disitu,tertera tulisan

To:One direction and The girls

From: Erma

Hai! I am Still Erma Granger Swift..
Hai Niall James Horan! Hai Liam James Payne! Hai Zain Zavvad Malik! Hai Harry Edwards Styles! Hai Louis William Thomlinson ! Hai Fionna Campbell! Hai Lily Campbell! Hai Isabella Anderson! Hai Sarah Hamilton!

Its me,Erma..

Kuyakin,Saat kalian membaca surat ini,aku sudah terbang dengan pesawat. Menuju ke sebuah kota yang diyakini sebagai kota teromantis di dunia ini.Menurutku,sih,Aku tidak pantas kesana.Kurasa,Tanpa seorang pendamping yang pas,Paris memang kurang Menyentuh Rasa romantisnya. seharusnya sih,yang pergi kesana adalah

-Louis dan Eleanor

-Zayn dan Perrie

-Harry dan Isabella

-Liam dan Sofia

-Sarah dan Luke Hemmings

-Lily dan Brooklyn Joseph Becham

-Fionna dan pasangannya

-Angela dan Pasangannya

Ok,Lily belum berpacaran dengan brooklyn tapi kuharap..

Ok,kami belum selesai membaca tapi,isabella kembali meringis kesakitan di kepalanya.Ya,Setelah membaca kata Harry dan Isabella. aneh.. setiap ada kata tentang Niall,Taylor dan Harry,kepalanya selalu sakit. Apa yang terjadi?

To be continue..

*Huweee.. :( Erma harus pergi ke perancis.. Bukan perapatan ciamis,ya!
Niall jahaat banget,ya.. dia terlalu mikirin Janjinya dengan Taylor dari pada Erma.Huhu.. :( Masalahnya Taylor Sepele kan.. :?

Semoga suka..

Votes and Comments,

Talitha Evans

Niall horan my love catcherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang