🐝Part 24

4.6K 162 0
                                    

"Eh Rafa diem mulu dari kemaren - kemaren gak kayak biasanya.Iya gak?" Ucap Azka kepada Rendy yang tengah fokus dengan game di hapenya.

"Biasanya juga diem mulu kale.Mana pernah dia nyerocos panjang lebar kek elo" jawab Rendy meledek.

"Ya elah bukan itu maksud gue.Pokoknya dia kayak beda aja gitu sama yang kemaren - kemaren" jelas Azka.

"Lagi berantem kali ama Fanya" jawabnya asal.Tanpa mengalihkan pandangannya dari hapenya.

"Kalian ngerasa gak sih kalo Fanya itu bawa pengaruh baik ke Rafa.Buktinya akhir - akhir ini dia gak terlalu ketus kan? Yang biasanya gak pernah ketawa,sekarang malah sering ketawa.Dia juga banyak bicara sekarang" ucap Azka

"Bener banget.Kayaknya cocok deh mereka berdua.Yang cewek pecicilan tapi ramah,dan yang cowok dingin+ketus" timpal Rendy.

"Kayaknya Rafa emang ada rasa deh sama si Fanya.Udah gue tebak kan dari awal Rafa kenal sama Fanya dia agak berubah.Di tambah lagi situasi yang selalu menyatukan mereka"

"Kayak sekarang,entah kebetulan atau apa mereka di tugasin untuk belajar bareng.Yang mengharuskan keduanya selalu ketemu.Gue yakin banget deh pasti udah muncul benih - benih cinta diantara keduanya" ucap Doni sok serius.Yang kemudian mendapat lemparan kulit kacang dari Azka.

"Muka lo gak cocok serius gitu" ledek Azka.

"Iihhh dedek ngambek tuh bang" ucap Doni dengan nada yang di buat - buat sambil memajukan bibirnya kedepan.

□ □ □

Fanya sedang berjalan di koridor dengan tatapan kosong.Ia mengingat kejadian di taman tadi.Jika Ryan tau pasti dia akan sangat kecewa pada Raina.Wanita yang telah memiliki ruang tersendiri di hatinya.

Apa ia harus memberi tahu Ryan soal ini? Ah tidak.Biarkan Ryan tau sendiri soal ini.

Saat ia sedang santai berjalan,langkahnya terhenti saat mendengar lantunan lagu yang sangat indah baginya.Ia pun mengikuti suara itu.Langkah kakinya membawanya ke ruang musik.

Dan benar saja ada seorang lelaki yang sedang memainkan piano sambil bernyanyi.Suaranya pun tak kalah bagusnya dengan lantunan piano yang di mainkannya.

🎶Bisa kurasa..
Getar jantungmu..
Mencintaiku apa lagi aku..
Jadikanlah diriku
pilihan terakhir hatimu...

~Butterfly terbanglah tinggi
Setinggi anganku untuk meraihmu..
Memeluk batinmu yang sempat kacau karna merindu...

~ Butterfly fly away so high
As high as hopes I pray..
To come and reach for you..
Rescuing you soul
That previous messed up touching me and you...

Fanya menyambung lagu yang di nyanyikan lelaki itu.Seketika lelaki itu pun berbalik ke arahnya.Dan ternyata lelaki itu adalah . Rafa .

Fanya terkejut melihat siapa lelaki itu dan ia berpikir Rafa akan langsung menghentikan pianonya ketika melihat bahwa Fanya lah yang menyanyi.Namun dugaannya salah,Rafa malah lanjut memainkan pianonya seakan tak terjadi apa - apa.

🎶Jalan ini jauh

Namun kita tempuh..
Bagai bumi ini
Hanya milik berdua..

Biarku berlebihan..
Mendekatimu namun kutunggu...

Mereka berdua pun berduet layaknya sweet couple yang tengah di mabuk cinta.

🎶Butterfly terbanglah tinggi..
Setinggi anganku untuk meraihmu...
Memeluk batinmu
Yang sempat kacau karna merindu..

🎶Butterfly fly away so high..
As high as hopes I pray
To come and reach for you..
Rescuing you soul
That previous messed up touching me and you...

Piano pun berhenti pertanda lagu telah selesai.Fanya pun menatap sebentar ke arah Rafa.Berpikir sebentar apa Rafa masih marah padanya?

"Gue minta maaf banget soal----"

"Gak masalah" potong Rafa cepat.Lalu beranjak dari tempatnya duduk dan ingin meninggalkan ruangan itu.

Baru saja Fanya ingin membuka suara.Rafa sudah berbicara terlebih dahulu.

"Nanti pulang bareng gue dan belajar di rumah gue" ucapnya sebelum benar - benar meninggalkan ruangan itu.

"Oke" jawab Fanya setelah Rafa benar - benar pergi dari ruangan itu.

*
*

Voment ya...
Jangan jadi siders please!!...

"Nil nuag nil💘"

The Perfect Ice Boy✔ ( Complete )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang