Cerita Dalam Penantianku (End)

sadar akan perasaan

                  "Terkadang kita baru menyadari betapa pentingnya seseorang saat orang itu  pergi darinya.dan setelah itu,hanya akan ada penyesalan yang tertinggal"
                                    (  C. D. P.   )

"Kak tolong kita kak"ucap neva panik pada kakak-kakak pembina yang sedang duduk santai sambil menikmati makanannya dibawah salah satu pohon mangga.

"Minta tolong apa,kok kamu kayaknya panik gitu"ucap kak yuna sembari menghampiri neva dan ulfa.

"Temen kita ada yang hilang kak,namanya maura"

"hilang"jawab semua kakak-kakak pembina serentak.

"Kok bisa,gimana ceritanya"tanya kak angel.

"Tadi saya kebelet,terus saya minta maura untuk temenin saya.waktu kita mau kembali ke sini,tiba-tiba kita denger suara aneh gitu.kita panik dan kita lari.saya pikir maura ada dibelakang saya,tapi ternyata nggak ada siapapun dibelakang saya.saya takut maura malah nyasar kak,apalagi dia paling payah kalau soal nentuin arah.gimana ini kak"ucap neva yang semakin panik,sedangkan ulfa hanya bisa menangis.ia benar-benar khawatir dengan maura.ia takut sesuatu yang buruk terjadi pada sahabatnya itu.

"Udah kamu tenang,kita pasti bakal bantu untuk cari temen kamu sampai ketemu"ucap kak ayu mencoba menenangkan ulfa yang masih menangis sesenggukan.

"Kita bagi kelompok,aku dana,dan yuna akan mencari maura.sedangkan  ayu ,angel dan panitia perkemahan yang lain akan  menuntun peserta perkemahan kembali ke sekolah.jangan lupa untuk telpon tim sar,ayo "ucap arka tegas yang dibalas anggukan oleh semua kakak-kakak pembina disana.

......

Wiuuuuuuuuwiuuuuuwiuuu......

"Semua peserta perkemahan berbaris rapi sesuai regunya masing-masing,kita akan kembali ke sekolah sekarang juga"ucap kak ayu.
Sebagian peserta terlihat bingung,mereka bahkan belum sampai ke tempat tujuan tapi sudah akan kembali kesekolah.namun tidak sedikit yang merasa senang karna penjelajahannya dihentikan sampai disini.

Aldi merasa ada yang janggal dengan ini semua.ia bingung saat melihat ulfa dan neva yang terlihat panik,karna penasaran ia pun menghampiri keduanya.

"Kalian kenapa,apa ada sesuatu yang terjadi"tanya aldi penasaran.

"Maura hilang di"ucap ulfa dengan nada bergetar.

"Apa"teriak aldi tak percaya.

"Maura hilang dan sekarang kak arka,kak dana,dan kak yuna lagi cari maura "ucap neva.

"Ke arah mana"tanya aldi.

"Apanya"tanya neva tak mengerti.

"Maura terakhir kali"jawab aldi panik.sedangkan neva menunjuk arah kanannya.aldi yang melihat itupun langsung berlari ke arah yang ditunjukkan oleh neva.

..............

"Maura,maura,maura kamu dimana"teriak arka,dana dan yuna bersahut-sahutan.

"Kita harus cari kemana lagi,kita udah keliling hampir 3 kali tapi tetep nggak ketemu juga"ucap yuna mulai putus asa.

"Kita pasti bisa temuin dia,kita harus temuin dia.lagipula dia nggak mungkin jauh dari sini kok.entah kenapa perasaan aku yakin dia ada disekitar sini"ucap arka penuh keyakinan.

............

"Maura,maura kamu dimana,maura"teriak aldi.ia benar-benar khawatir saat ini.ia sendiri tidak tau kenapa ia bisa setakut ini.ia takut sesuatu yang buruk terjadi pada maura.ia tidak akan memaafkan dirinya sendiri jika maura kenapa-kenapa.dan sekarang aldi semakin yakin akan perasaannya pada maura,ia menyukai maura bahkan ia merasa lebih dari itu.ia merasa terikat dengan gadis ini,sejak pertama kali bertemu dengannya.

"Maura kamu dimana"ucap aldi lirih.saat hendak melangkah,tiba-tiba ia tersandung oleh sesuatu yang membuatnya hampir terjatuh.saat ia melihat ke bawah ,ia benar-benar tidak percaya pada apa yang dilihatnya saat ini.orang yang dia cari sejak tadi,sekarang ada dihadapannya dengan kepala penuh darah dan tidak sadarkan diri.aldi bisa menebak bahwa maura terpeleset saat hendak berlari dan kepalanya membentur batang pohon didepannya itu.

"Maura,maura bangun maura,ini aku aldi"ucap aldi sambil menepuk-nepuk pipi maura.tanpa pikir panjang lagi ,ia langsung melepas jaket yang dikebakannya untuk membersihkan wajah maura dari darahnya.ketakutannya semakin besar saat ia marasakan detak jantung maura yang sangat lemah.tidak,ia tidak bisa menerima jika ia kehilangan maura,gadis ini adalah alasannya tersenyum akhir-akhir.gadis ini begitu berarti baginya.
"tidak,ia tidak ingin kehilangan maura"batin aldi bicara.tanpa pikir panjang lagi,aldi segera mengangkat maura dan berlari untuk  mencari bantuan.

"Tolong,tolong"rintih aldi sambil masih tetap berlari.

Bersambung.......