[PUNISHMENT]
Rate : Mature
Genre : dark romance, angst.•••
[UPDATE : 17/03/2020]
Guys! Please read this.
First, thankyou sudah mampir untuk melihat tulisan-ku ini. Belakangan ini aku lagi me-review ulang seluruh karya karyaku karena aku sedang meniatkan untuk lebih serius menulis. Aku menyadari banyak sekali typo, penggunaan tanda baca yang salah (too much😭 pe-er banget kalau mau revisi), kesalahan penggunaan kata, intinya banyak sekali kesalahan redaksional.
Jujur, aku gaada waktu untuk merevisi karena kesalahannya banyak sekali. Pun aku tidak tega untuk unpublish karena masih banyak yang membaca.
Jadi, aku cuma mau bilang.
Kalau kalian mau baca, tolong dimaklumi jika banyak kesalahan yang kusebutkan di atas. Kalau merasa tidak nyaman, lebih baik langsung tinggalkan saja bacaan ini.Saat ini aku sedang meng-improve diri dengan karya karya baru, melatih diri dan berharap semua kesalahan itu tidak terulang kembali.
Thankyou.
Much love, MSVANTE.➡️➡️➡️
.
.
.
.
.
This story contains explicit content, such as adult content, sex, violence, harsh words and is not permitted for minors
under 21 pls go away!
❌❌❌
***
Petrichor, sepertinya tadi subuh baru hujan.
Angin semilir terasa masuk ke dalam kamar, jendela kamar jelas sudah terbuka. Argh, bolehkah aku seperti ini lima menit lagi? Bergelung di dalam selimut, hangat, dan melupakan segalanya. Lima menit, ya hanya lima menit saja.
Tidak boleh ya? Jam weker ku berbunyi, artinya tidak boleh sih.
"Ck!" Aku mendecak kesal, melempar selimut dari atasku kemudian mengangkat kepala dan terduduk di atas kasur. Badanku terasa remuk, tulang-tulangku ngilu, kepalaku bahkan pusing dan puncaknya, nyeri diselangkangan membuatku meringis dan mengipas-ipasnya dengan harapan rasa sakitnya akan segera berkurang.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUNISHMENT✔
أدب الهواة[COMPLETED] "Aku tidak akan menggugat, kau tak perlu kembali pada kehidupan lamamu yang melarat. Satu syaratnya, gantikan peran kakakmu." - Kim Taehyung ©️msvante • 2019