Bukan Kesalahan [END]

Part 27

27. Rencana?

Semua bersorak seperti anak kecil. Bernyanyi, menari, menangis, tertawa, romantis dan romansa. Banyak kebahagiaan terlintas disemuanya. Dan kesenangan itu berakhir dengan begitu sangat menyenangkan.

Semua bersorak seperti berada di pesta ulang tahun, dengan riasan dan juga gaun yang melekat pada tubuh indah miliknya.

Hey, kita membicarakan soal kesenangan bukan pesta. Tapi apa salahnya jika saling menyangkut, bahkan hidup kitapun harus seperti itu.

Ingat? Besok.

Besok hari ulang tahun seseorang. Namun aku lupa, ulang tahun siapa.

Salsha berfikir sejenak dengan menumpukan kepalanya pada tangan yang ia yakini untuk menyangga kepalanya itu.

Sepertinya kepala serta otaknya telah tumpul untuk berfikir karna dia terlalu lelah untuk berfikir. Dan soal hari kemarin?,,

Acaranya berhasil dan berakhir dengan banyak kesenangan dan pujian. Tentu.

Berfikir berfikir dan berfikir.

Ting

Ting

Ting

Ting

Suara ponsel milik Salsha membuyarkan fikirannya yang memang terlihat sangat kucel itu.

Sekarang bahkan hari diliburkan hanya karna kesenangan kemarin.

Grup para papi mami 💏

Bastian mengeluarkan Aldi

Bas

Cuiy. Inget besok g?.

Iq

Ngapa?.

Stef

Apaan si?.

Ar

Apeh?.

Cas

Apa?.

And

Em. Apa?.

Cai

Apaan si?.

Kar

Pong sa pong.

Bas

Temen laknat gini nih.

Iq

Males canda nji(g).

Stef

Kasar ih. Cowok ape nih.

Cas

Menjiji(k)n.

Cai

Orang gila.

And

Mantap jaya

Bas

Gila ngikut.

Iq

Kutu aer.

Stef

Pengen minum.

Ar

Minum tuh aer bekas kutu.

Cas

Dasar gila.

Stef

Lupa status? #Ar

Kar