aimer.

[38] Ikhlas

Mereka berkumpul dikantin setelah bel istirahat berbunyi.

"weekend ngumpul rumah gue ya. Ngumpul sebelum pisah satu-satu." Kata Haechan.

Mereka mengangguk. Renjun yang mengejar beasiswa ke singapura. Jaemin pindak ke Bandung untuk kuliah sastra. Haechan menetap di Jakarta. Mark yang belum pasti akan tinggal di Indonesia atau kembali ke Kanada.

"jangan mewek heh. Ga lucu." Ucap Jeno.

"lo sendiri? Kuliah dimana?" Tanya Mark.

"ada lah."

"Yeon. Laper ga? Pesen yuk. Nunggu mereka kayak nunggu Renjun nembak Nakyung. Lama." Ajak Seoyeon.

"ngena banget sih." ㅡMark

"kek ada suata 'Jleb' gitu ya?" Celetuk Jaemin.

Mereka terkekeh. Seoyeon membawa Siyeon untuk memesan. Semangkuk soto dan nasi goreng.

"bisa ngomong bentar ga yeon. Jangan sama mereka." Tanya Seoyeon.

Siyeon mengangguk dan mengambil bangku yang berbeda dari teman lainnya.

"kenapa kak?"

"lo tau soal Shuhua kan? Lo tau Sasha cuma deket sama gue kan yeon?"

Siyeon mengangguk.

Seoyeon menarik napas sebentar.

"gue minta bantuan lo. Bicara baik-baik sama dia. Buat kebaikan keduanya. Lo sama Jeno lancar. Dan Sasha bisa lepasin Jeno dengan ikhlas. Dia ngga punya siapapun yeon. Ibunya selalu kerja-kerja-kerja. Sedang gue udah dilarang bonyok juga Rama buat deket sama dia. Lo cukup kasih pengertian." Jelasnya.

"kapan?" Tanya Siyeon.

"makan siang? Lo ga perlu kasih tau Jeno. Gue ikut lo sama Sasha."

Siyeon mengangguk setuju lalu bergabung kembali dengan lainnya.

"kok lama?" Tanya Jeno.

"lamaan Haechan nunggu surat izin dari lo sih, kak."

"ga salah gue dukung kalian pacaran." Ucap Haechan.

"hahaha Cuma Siyeon yang berani ngejek dan godain Jeno." Ucap Renjun.

Lalu mereka tertawa.

"weekend jam berapa? Sore ya. Gue ada janji pagi." Ucap Siyeon.

"sama mas ji-jik ya?" Tanya Jeno.

"hahaha... Sumpah namanya jijik?" Tanya Herin.

"bukan jijik. Jahat ih. Kak Jihoon."

"ohh.. Selingkuhan apa calon pacar setelah jeno?" Tanya Haechan.

"hahaha... Selingkuhan sih kak."

"Mampus sih jen." ㅡRenjun

"Dua." ㅡJaemin

"Tiga." ㅡMark

"yakali dia berani selingkuh." Kata Jeno.

"takut tuh pasti kalo gue selingkuh."

"hahaha, Iya. Liat lo posting foto sama bule aja dia jejeritan." Celetuk Jaemin.

"HAHAHAHAHAHA" ㅡHaechan.

"kartunya jeno dibuka HAHAHA." ㅡRenjun

"dia nelpon gue aja ga nyelo karena foto itu." Ucap Mark.

Siyeon menepati ucapannya. Ia duduk berhadapan dengan Shuhua dan Seoyeon. Sedikit merunduk untuk menghindari tatapan tajam Shuhua.

"lo ngapain disini? Nyari gara-gara? Ngga puas rebut jeno dari gue?" Tanya Shuhua sinis.