27- trauma fino?

2.2K 154 4
                                    



★✩★

___________________________

Happy Reading♡

___________________________
★✩★

...

17.30

Raka ,Samuel dan Fino pergi ke RS. Tadi, Raka memberitahukan tentang keadaan Eca pada Fino. Dan ya, sekarang Fino sangat tergesa-gesa. Hatinya tidak tenang. Rasa Traumanya seperti kambuh lagi.

Trauma kehilangan orang yang ia sayang. sampai membuatnya Depresi dan hampir Gila. Dulu, saat Fino Kehilangan Herra, ia sangat terpuruk. Seolah-olah semangat hidupnya sudah redup. Ia bahkan sampai terkena insomnia akut karena tidak pernah tidur dan terus memikirkan Herra.

Dan semua itu dapat ia lewati berkat sahabat-sahabatnya, dan karena Eca. Eca adalah semangat hidup Fino. Tapi, saat ini semangat hidupnya tengah dalam keadaan Koma.

"Eca mana?!" Tanya Fino sangat panik pada Linfa.

Linfa pun menunjuk pintu warna coklat. Ruangan diamana Eca berada. Tanpa basa-basi, Fino pun berlari dan bergegas masuk ke dalam ruangan itu.

Setelah masuk, ia mendapati Eca dengan keadaan terbaring lemas. Perban membalut tubuhnya. Wajahnya yang pucat pasi.

Tubuh Fino bergetar. Lalu ia berjalan mengahampiri Eca yang terbaring lemas dengan kelopak mata yang terutup.

"Eca?"

"Ca?"

Pekik Fino lalu meraih tangan Eca dan menggenggamnya. Kedua orang tua Eca pun hanya terdiam melihat Fino. Mereka tau tentang Fino karena Eca selalu menceritakan Fino pada mereka. Bagaimana Eca menyukai Fino sampai Fino menyatakan perasannya pada Eca.

"Bangun Ca"

Cairan bening pun keluar dari pelupuk mata Fino.

"Jangan tinggalin aku ca.."

"P plea please ca."


"Tenangin diri kamu nak," ujar Dave, ayah Eca seraya mengelus punggung Fino.

"Saat ini, Eca butuh dukungan kamu. Doakan dia juga agar cepat sembuh. Menangis nggak akan ada gunanya." Jelas Dave.

Fino melepaskan genggaman tangannya lalu mengusap sisa air mata di pipinya. Ia menatap Dave sebentar kemudian duduk di kursi yang ada di samping ranjang Eca.

"I ijinin saya, buat jaga Eca om." Pinta Fino tanpa memandang Dave.

"Baiklah. Mungkin nanti saat Eca sadar, dan orang pertama yang dia lihat kamu. Dia akan senang." Ujar Dave dengan sendu. Lalu Dave keluar dari ruangan itu bersama Samanta, istrinya.

"Tolong bisa jaga Eca sebentar? Saya mau pulang sebentar untuk mengambil sesuatu." Tanya Dave pada Linfa dan lainnya.

Mereka semua pun mengangguk tanda iya.

Anak SMA (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang