I Hope a Beautifull Married

molla

Brukk

Namjoon tergeletak tak sadarkan diri dan seokjin langsung menghubungi yoongi dan jungkook agar membawa namjoon ke rumah sakit

"Hyung?? Kenapa bisa seperti ini? " Tanya jungkook ketika yoongi dan seokjin mengangkat tubuh namjoon dan membaringkannya di kursi mobil

"Ia pingsan setelah ku obati luka di tangannya. Cepat bawa dia ke rumah sakit dan aku akan menghubungi keluarganya "

" Baiklah "

..

Kini mereka sudah sampai di rumah sakit para perawat segera mengangkat tubuh namjoon dan membawanya ke UGD

yoongi menghubungi semua member dan manajer sedangkan jungkook tengah mengurus administrasi

Dokter lee segera memeriksa keadaan namjoon dan memasangkan infus karna namjoon kekurangan cairan

Lalu memindahkannya ke ruang inap khusus

Kini semua sudah berkumpul di ruang namjoon. Mereka memandang sedih keadaan leadernya

Bahkan jimin dan taehyung sempat menangis karna terlalu syok

Kedua orangtua namjoon tengah menuju ke rumah sakit dan kedua orangtua nara tengah berada di kantor polisi karna polisi mulai menemukan jejak nara

" hyung, cepatlah bangun dan kita cari nara nonna bersama " ucapan lirih dari jimin membuat mereka kembali bersedih

Ditengah hilangnya nara, Namjoon malah masuk rumah sakit, beruntung kejadian ini belum tercium awak media kecuali hilangnya nara

.....

Disisi lain seorang wanita tengah mendudukan dirinya di sebuah kasur rumah sakit.

Ya wanita tersebut adalah nara. Ia ditahan oleh hyunjae dan tidak diperbolehkan untuk keluar kamar kecuali bersama dengan hyunjae sendiri

Keadaan nara tak jauh berbeda dengan Namjoon .kacau dan kosong

Wajah yang pucat, mata sembab dan jangan lupa perut yang buncit dan terkadang sakit karna dokter mendiagnosa bahwa ia akan melahirkan kira kira 3 hari lagi.

Nara mulai memperbaiki cara makannya. Dan mulai kembali mengkonsumsi vitamin demi kelancaran kelahirannya

Nara hanya berjalan di area kamar

Kadang ia akan menyelinap keluar dari kamar namun semua gagal ketika orang suruhan hyunjae kembali membawanya ke dalam kamar

Ia sering menangis tengah malam dan melamun, dokter selalu menyarankan agar tidak terlalu stress Namun nara harus bagaimana

Ketika posisinya ia tengah diculik dan khawatir akan suaminya.

ia mulai berfikir untuk mengakhiri hidupnya namun ia juga teringat bahwa bukan hanya dirinya yang akan menderita tapi calon anaknya juga

Ceklek

Hyunjae masuk dengan nampan di tangannya. Memandang wajah sembab nara dengan tatapan hangat

Dan nara hanya memandang kosong ke arah nampan berisi makanan yang biasa ia makan

" waktunya makan, apa kau mau aku suapi?? " ucap hyunjae sambil mendudukan dirinya di samping nara

Namun nara hanya memandang wajah hyunjae tanpa berkedip

Ia meloloskan air matanya dan membuat hyunjae geram

"Bisakah kau tidak menangis di hadapanku!" Bentakan dari hyunjae membuat nara semakin terisak

" kumohon lepaskan aku dan biarkan aku pergi..jeball"