Kini semua tampak menegangkan dimana sebuah nyawa menjadi taruhannya.
Salah bergerak akan memperburuk keadaan, hanya doa dan entahlah apa yang bisa meluruskan situasi tersebut
Namjoon diam dengan pandangan dinginnya ke arah seseorang yang kini tengah menyodorkan pistol ke arah kereta bayi.
Ya kini kedua anak namjoon menjadi taruhan. Dan ini semua berawal dari
Hyunjae
Pria itu sepertinya memang memiliki seribu cara agar membuat keluarga namjoon menderita.
Setelah menculik istrinya kini hyunjae menjadikan kedua anaknya umpan..
Entah apa yang bersarang di pikirannya, hingga hyunjae memilih jalan tersebut, namjoon mencoba bersikap tenang. Ia hanya diam sambil menyaksikan drama yang hyunjae mainkan
Setengah hari namjoon mencari kedua anaknya hingga sebuah pesan muncul dan mengatakan jika hyunjae berada di atas atap rumah sakit tentu saja dengan nada ancaman yang pria itu lontarkan membuat namjoon mau tak mau menyetujui nya
'' berikan nara padaku maka kedua anakmu akan selamat" ancaman hyunjae tak membuat namjoon getar ia malah menyunggingkan senyum meremehkan
"Harus berapa kali aku katakan, nara sedang koma jadi percuma saja "
Hyunjae nampak sedikit geram ketika namjoon sama sekali tidak peduli dengan semua ancamannya.
Namjoon semakin yakin bahwa hyunjae sakit...bukan fisik namun kejiwaan
Namjoon sudah menghubungi beberapa orang kepercayaannya untuk segera mengepung area rumah sakit.
Tanpa hyunjae sadari namjoon lebih cerdik.. ia memanfaatkan keadaan lebih tepatnya.
namjoon memilih meladeni dulu segala ucapan hyunjae lalu mulai melaksanakan tugasnya.
Hyunjae kembali mengancam namjoon dan tidak menyadari jika tepat di dada kirinya terdapat tanda merah.
Ya. Ia telah di bidik dan namjoon memberikan sesuatu pada Hyunjae berupa obat tidur yang sebentar lagi akan bersarang Indah di dada kirinya tersebut
Namun agaknya namjoon harus menjadi anpanman bagi anaknya terlebih dahulu.
Ia mencari cara agar bisa semakin mendekat pada kereta bayi. Dan ia memakai otak pintarnya.
Namjoon mencoba mengalihkan perhatian hyunjae. Sejujurnya dibalik smirk yang Namjoon tunjukan terdapat banyak sekali rasa takut dan khawatir.
Terlebih kedua anaknya yang menjadi sasaran utama hyunje.
Namjoon tentu saja sangat mengantipasi beberapa hal yang akan terjadi namun sesuatu merusak semua rencananya
Ketika taehyung datang dan mengatakan bahwa nara semakin kritis .
Hyunjae yang mendengar hal tersebut terlihat frustasi. Ia semakin mengarahkan pistol tersebut ke arah kereta bayi. Yang telah di ikat dengan kain dan apabila pengait kain tersebut tertembak maka kedua anak namjoon akan jatuh dari ketinggian 10 lantai tersebut
Namjoon semakin khawatir ia tak bisa menyembunyikan rasa takut tersebut dan langsung berlari ke arah Hyunjae dan mencoba mengambil alih pistol tersebut
Pergulatan keduanya sama sama terlihat sengit
Sedangkan di sisi lain
Seseorang tengah sama sama berjuang dengan hidup bahkan nyawanya. Nara baru saja sadar dari komanya beberapa menit yang lalu. Namun ia merasa sakit yang teramat sakit ketika sesuatu seakan menikam perutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
I Hope a Beautifull Married
FanficMenikah tanpa adanya Cinta dan hanya bermodal perjodohan membuat kehidupan menjadi kacau namun ini bukanlah akhir dari cerita namun ini awal dari kehidupan