Prolog

15.1K 852 5
                                    

Hari ini merupakan hari bersejarah bagiku,dimana semua orang mengucapkan selamat dan kedua orang tua ku yang memancarkan aura kebahagiaan

Namun

Hari ini aku menikah dengan seorang pria yang tidak aku kenal.

Aku menikah bukan karna dasar Cinta namun hanya terbelit oleh urusan bisnis dan berakhir dengan perjodohan.

Seseorang yang sangat di kenal oleh publik dan sangat disegani oleh siapapun.

Pria pertama yang membuatku meneteskan air mata ketika pertama bertemu.

Ku kira ia orang yang berkepribadian baik namun semua itu hanya di depan media.

Ketika acara berlangsung ia selalu memamerkan senyumannya. Lesung pipi yang begitu menawan membuat ku langsung kembali ke alam nyata.

Sejujurnya aku tak suka duduk di sebelahnya seperti ini,karna sedari tadi ia hanya diam dan tak mau berbicara dan itu membuatku tidak nyaman.

"Na-namjoon-ssi" panggil ku  sebelum memulai pembicaraan.

" wae?" jawaban yang sangat singkat dengan intonasi yang dingin membuatku sedikit takut untuk mengatakannya.

"Apa kau menyukai perjodohan ini?" Tanyaku hati hati.

Kulihat ia memutar bola matanya malas lalu melipat kedua tangannya di depan dada.

"Kau tau??, jangankan untuk menyukai perjodohan ini, aku saja muak dengan dirimu ".

Aku menarik napas dalam dalam dan menghembuskan nya secara kasar. Seakan tak terjadi apa apa ia melenggang pergi dan menemui teman temannya.

Sepertinya aku salah karna telah mengajaknya bicara.

Seharusnya aku tak memulai pembicaraan tadi,jika pada akhirnya ia akan menyakiti hatiku dengan kata katanya

Tbc...

I Hope a Beautifull MarriedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang