Bab 3 : Cewe Gatel dan Buaya Sekolah

70.2K 5.6K 2K
                                    

⁉️WARNING⁉️
CERITA INI SEDANG DIREVISI DENGAN VERSI TERBARU YANG LEBIH SERU. SO, JANGAN TANYA KENAPA PARTNYA CUMA SEGINI!

《 Aku saranin kalian bacanya selagi masih on going, karna cerita ini akan segera terbit dalam versi cetak. 》

Annoying time

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Annoying time.

Mengenalmu adalah suatu ketidaksengajaan yang pernah aku harapkan

🦄🦄🦄

"Iyaa aku baru kelar mandi. Nanti aku jemput, jangan lupa dandan yang cantik." Rey mematikan sambungan telfonnya. Belum genap satu minggu dirinya sekolah, sudah mengencani gadis sexy primadona sekolah.

"Nggak perlu susah-susah usaha. Asal lo ganteng, lo bakal dapetin si cantik," kekeh Rey menatap pantulan dirinya pada cermin. Beruntung lah dirinya mewarisi gen tampan daddy dengan netra kehijauan dan rambut pirangnya. Asal tidak mewarisi gen bucinnya. Membayangkannya saja Rey sudah mual duluan.

"Reynand!" panggil Rena dari lantai bawah.

Rey yang tengah menuruni tangga, melangkahkan kakinya menghampiri Rena. Alisnya terangkat, melihat Rena yang tampak gelisah.

"Kenapa?"

Posisi Rena, tidur di atas sofa dengan tangan memegangi perut seolah menahan rasa sakit. Bibirnya nampak pucat dan pelipisnya mengeluarkan banyak keringat. Rey panik. Jantungnya berdegup kencang, khawatir terjadi sesuatu yang berbahaya kepada kakaknya, dilihat dari Rena yang belajar terlalu keras.

"Karen, mana yang sakit? Aku panggil mas Raka dulu, ya," panik Rey yang ditahan oleh Rena.

"Raka pergi. Gue nggak papa Rey!"

Rey berdecak kesal. "Cuma orang bego yang percaya ucapan lo!"

"Kan, lo emang bego sampe di do."

"Lah ngelawak? Gue serius Karen!"

"Gue cuma datang bulan Reynand! Udah biasa sakit perut gini," ucap Rena pelan.

Rey mengerjabkan matanya merasa linglung. Otak setengah cerdasnya, mencerna ucapan Rena dan mengkaitkannya dengan fakta yang ada. Memangnya ada datang bulan membuat orang sakit perut?

Ini maksudnya bulan di datengin ke perut, jadinya buat sakit?

"Kok bisa masuk bulannya? Emang ada acara apa sampai bulan masuk perut?" tanya Rey aneh.

Rena berdecak malas. "Lo emang bego!" Sebenarnya wajar, mengingat mereka yang lama tinggal terpisah. Tapi, apa harus sebodoh itu? Bahkan di pelajaran Biologi sejak sd pun sudah diajari materi reproduksi.

"Cara biar nggak sakit lagi gimana Karen?"

"Lo ke supermarket. Nanti gue kirimin gambar barang yang harus lo beli!"

SHERENA (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang