BAB 35: Praduga

21.8K 2K 333
                                    

[ Playing Now ]
*btw ini lagunya cocok buat Zoya. Jan salfok ke Sheva ya*

‼️SEGERA TERBIT‼️

SEBELUM BACA, PENCET BINTANGNYA DULU SEBAGAI VOTE⭐️

APA ALASAN KALIAN MASII
LANJUT BACA CERITA INI? 👉🏻

SIAP JEMPUT SHERENA VERSI NOVEL?

JANGAN LUPA KOMEN DI SETIAP PARAGRAFNYA YAA BIAR AKU SEMANGAT UPDATE❤️‍🔥





Sick.
Hal paling menyakitkan adalah saat mendengar penolakan langsung dan pengakuannya tentang rasa yang sebenarnya.

-Zoya-

Sheva merapikan tatanan dasinya yang rusak di depan cermin ruang ganti karena ulah jahil Lena

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sheva merapikan tatanan dasinya yang rusak di depan cermin ruang ganti karena ulah jahil Lena.

Suara pintu yang dibuka dengan tidak santai, membuat Sheva terlonjak kaget dengan tangan mengelus dadanya pelan.

"Bisa ketuk pintu dulu, kan?" ucap Sheva kesal dengan tingkah Zoya yang masuk ke ruang ganti secara tiba-tiba.

"Aku mau bicara sama kamu!" ucap Zoya menatap Sheva dengan tatapan penuh permusuhan. Sheva diam, membalas tatapan Zoya dengan datar.

"Kamu jangn terlalu senang ya karena Eynand berpacaran sama kamu. Eynand itu terpaksa sama kamu karena sebenarnya dia belum bisa melupakan aku. Dia sengaja mau buat aku cemburu dengan kamu sebagai alatnya. Daripada sakit hati, aku saranin kamu segera menjauh atau putuskan saja dia sekarang. Karena aku tahu betul Eynand gimana," ucap Zoya dengan tangan bersedekap dada.

Sheva terkekeh pelan. "Oh iya? Kalau gitu apa lo pernah ditembak sama dia di hari ulang tahun lo? Apa pernah dia traktir semua orang demi lo? Apa pernah dia pakaiin lo helm dan nurunin pijakannya saat naik motor sama lo? Banyak sih tapi gue nggak yakin lo pernah diliat dari ekspresi lo sekarang, Zoya."

Zoya menggeram kesal dengan tingkah songong dan menyebalkan gadis berkucir kuda di depannya ini. "Dasar gadis bodoh yang mudah terhasut. Aku yakin kamu jual diri kamu biar Eynand mau, kan?" ucapnya terkekeh pelan. "Kasihan karena sebentar lagi, Eynand akan segera meninggalkan kamu," lanjutnya disertai senyuman miringnya.

"Serendah itukah kak Rey di mata lo Zoya?" ucap Sheva membuat Zoya terdiam.

"Kalau lo mikir kak Rey orang yang seperti itu, berarti lo nggak kenal dia lebih dalam. Berarti disini yang belum move on jelas dong siapa?" ucap Sheva menyindir. Meskipun Sheva sendiri ragu, namun selama dia mempercayai Rey dimana Rey tidak merusak kepercayaannya, Sheva tidak perlu ragu dan takut akan hal apapun.

SHERENA (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang