Bagian 30

43 8 0
                                    

***
Oh tuhan jika benar ini cinta.tolong hilangkan rasa itu.aku tidak ingin jatuh cinta pada orang yang salah.dan jika dia memang takdirku maka kuatkan hatiku agar bisa menerimanya dan sabar akan sikap nya

***

"emang siapa yang bakal nyariin lo"tanya nayla penuh selidik

"udah,nggak usah banyak nanya.pokoknya kalau ada yang nyariin gue bilang aja gue udah pulang.oke cabe-cabeku"ucap kesyah asal lalu langsung melangkah keluar dari kelasnya sambil menenteng tas ranselnya

Kesyah berjalan di karidor seperti seorang maling takut kepergok.karena kesyah melangkah dengan memperhatikan sekitar dengan was-was.membuat beberapa orang yang berada di karidor menatapnya aneh karena gelagatnya yang seperti orang ketakutan

"mau kemana?"ucap seseorang dari belakang kesyah.membuat kesyah menghentikan langkahnya dengan tubuh menegang dengan jantung yang berpacu 2x lebih cepat dari normalnya

Orang itu melangkah kedepan kesyah.orang itu adalah alka.alka menatap tajam gadis yang merupakan adik dari sahabat dekatnya.yang di tatap malah menunjukan senyum bodohnya

"mau pulang"jawab kesyah seadanya berusaha menutupi ketakutannya dan rasa geroginya

Alka melirik arjoli hitam yang melingkar di tangan kananya.lalu kembali menatap gadis di hadapanya dengan dingin

"jam 9?"ucap alka datar

"iya,soalnya....ini gue...sakit perut"ujar kesyah sambil langsung berlagak layaknya orang sakit perut

Kesyah yakin alibinya tidak akan di percaya dan di terima oleh akal sehat kaka kelas di hadapanya ini.karena tidak mungkin cowok yang merupakan ketua osis,pemenang olimpiade fisika,biologi,bhs ingris internasional di hadapanya ini akan mempercayai alibi bodohnya tadi.cowok pintar di hadapanya ini pasti akan langsung tau bahwa ia berbohong

"biar gue anterin"ucap alka dingin membuat kesyah melotot tak percaya.apa tadi cowok itu bilang.bagaimana bisa ia percaya alibinya tadi yang jelas-jelas terlihat hanya di buat-buat.kesyah pikir mungkin cowok ini sedang sakit

"eee nggak usah.kan bentar lagi masuk mendingan lo masuk kelas aja.gue bisa pulang sendiri ko.gue kan bawa mobil"ucap kesyah pasti

Seakan perkataan kesyah hanya angin lalu.alka malah merampas kunci mobil di tangan kesyah membuat kesyah terkejut.

"eee lo apa-apaan sih.gue kan udah bilang nggak usah"ujar kesyah ketus sambil berusaha mengambil kembali kunci mobilnya yang ada di genggaman alka.namun usaha kesyah sia-sia karena cowok dingin itu malah langsung melangkah menuju parkiran dan langsung masuk kedalam mobil kesyah.membuat kesyah kesal lalu langsung menyusul alka

"turun lo"ucap kesyah marah sambil memukul jendela mobilnya.alka menurunkan kaca mobil lalu mengintruksikan kesyah untuk segera masuk

Dan dengan kesal kesyah membuka pintu mobil di samping kursi kemudi lalu menutupnya dengan kasar sehingga menimbulkan dentuman yang kuat

Alka menyalakan mesin mobil lalu langsung menancab gas menuju gerbang.namun alka harus terhenti saat tiba-tiba pa satpam menghalangi jalan mobil

"maaf pa saya ada tugas osis.bisa bukain gerbangnya gak"ucap alka sambil menjebulkan kepalanya keluar jendela.membuat si pak satpan langsung mengangguk patu dan langsung membukakan pintu gerbang

***

Satu kata menggambarkan kedaan di dalam mobil kesyah.AKWARD,karena kedua insan itu hanya diam dan fokus pada jalanan

"lo tau nggak.kalo gue sebenernya nggak sakit perut"ujar kesyah memecahkan keheningan sambil menatap alka sebentar yang tengan fokus menyetir

"gue tau"jawab alka seadanya

"terus kenapa lo ngizinin gue pulang?"tanya kesyah sinis

"gue mau ngomong sesuatu sama lo"ucap alka serius.lalu tanpa meminta persetujuan alka menepikan mobil di jalan tol.membuat kesyah menatapnya penuh tanya

Saat selesai memarkirkan mobilnya di pinggir jalan tol.alka beralih menatap kerah gadis di sampinnya

"soal yang lo liat waktu itu.lo nggak ceritakan sama siapa-siapa?.termasuk kevin?"tanya alka dingin.membuat kesyah takut

"enggak ko"jawab kesyah ragu

"emang sebenernya bapak-bapak yang waktu itu siapa sih"tanya kesyah penasaran sambil menatap alka

"lo nggak perlu tau"jawab alka dingin lalu menyalakan mesin mobil kembali.namun dengan seketika mesin mobil mati kembali.di karenakan kesyah dwngan kasar mencabut kunci mobil itu

"kenapa?"

"karena itu bukan urusan lo.dan lo bukan siapa-siapa gue.dan asal lo tau.semua tau gue nggak pernah mau deket sama cewe selain cahrisa.dan gue lumayan deket sama lo itu.cuman karena lo adik dari temen gue.jadi lo nggak usah so akrab dan mau ikut campur urusan gue.ngerti"ujar alka tajam dan penuh penekanan di setiap kalimatnya.alkapun keluar dari mobil kesyah lalu menyetopkan taxi dan pergi begitu

"santai aja kali.siapa juga yang mau akrab sama dia.iii ogah kali

***

Pagi hari yang cerah hari ini adalah tanggal 23 febuari.yaitu tanggal kelahiran seorang putri dari keluarga fernando.yaitu kesyah

Kesyah nampak tengah memoleskan bedak di depan meja rias yang ada di kamarnya dengan seragam putih abu-abu yang melekat pada tubuhnya

Setelah merasa pasti dengan penampilannya kesyahpun melangkah keluar dari kamarnya dengan senyum yang terukir di wajahnya

***

Kesyah menyusuri karidor dengan senyum sumeringah bak orang gila.membuat beberapa orang yang berlalulalang di karidor menatapnya aneh

Namun langkah kesyah harus terhenti saat tiba-tiba bu tika menghalangi langkahnya

"apa lagi sih bu.perasaan kemaren-kemaren saya nggak bolos atau ngegamprat orang deh"ucap kesyah santai

"kamu emang nggak bolos atau berantem sama orang.tapi salah kamu itu.nilai kamu sama saya itu kosong!"ujar bu tika tajam

"aduh bu.kenapa sih bahas nilai di hari ulang tahun saya.saya tuh hari ini pengen seneng-seneng.




*****

Bad MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang