✨Huit (bahasa prancis)
"korban diperkirakan jatuh dari atas gedung xx pada pukul 21:30. Polisi sudah memeriksa TKP dan ternyata korbannya bukan hanya 1 orang melainkan 2 orang. 1 orang lagi ditemukan oleh polisi di atas gedung xx dengan bagian tubuh tidak lengkap."
Semua orang langsung menoleh kearah sumber suara tersebut. Ternyata berita yang rigya cari adalah tentang kejadian tadi malam. Raizel menaruh tehnya dimeja dan serius mendengarkan berita itu
"selain kejadian bunuh diri ini, disekitar TKP terdapat ledakan cukup besar yang membuat jalanan dan coffe shop rusak."
"asal usul ledakan itu masih dicari tau oleh pihak kepolisian, dan para korban sudah dirumah sakit untuk penanganan dini. Korban korban syok berat atas kejadian ini, beberapa korban sempat berbicara kepada dokter bahwa nyawanya diselamatkan oleh seorang perempuan. Salah satu korban menyebutkan nama orang yang menyelamatkannya. Octavia azad malik, kata si korban. Pihak kepolisian tidak percaya dengan kesaksian korban korban itu, pihak kepolisian masih mencari bukti bukti terkait kedua kejadian ini. Tapi yang menjadi pertanyaan para knet kenapa nama yang disebutkan adalah via? Apakah via ada hubungannya dengan kejadian kejadian belakangan ini? Siapa sebenarnya via? Apakah dia berpihak pada kebaikan atau kejahatan? Sekian dari saya, kembali ke studio utama" ucap si reporter
Rigya memijat kepalanya setelah mendengar berita itu, dan raizel tersenyum melihat rigya yang sedang pusing "apa yang akan kamu lakukan setelah mendengar berita tadi??" tanya raizel
"menyegel kekuatannya lagi. Dengan segel yang jauh lebih kuat daripada kemarin kemarin" jawab rigya yang masih memijat kepalanya
"lalu? Bagaimana segel yang kali ini hancur juga?" tanya raizel
"seharusnya segel kali ini tidak gampang hancur. Karna segel kali ini buatan keluarga ichinose" ucap rigya
"... Bagaimana jika kita jodohkan via dengan kepala keluarga ichinose yang akan mendatang. Cucu dari hayoto, guren bukan namanya?? " tanya raizel
Rigya berhenti memijat kepalanya dan menatap raizel dengan wajah sedikit bingung karena ucapan raizel. "boleh tuh, kamu setuju?" tanya rigya
"tentu saja.. Aku yakin guren ichinose bisa melindungi via." jawab raizel
Senyuman terukir diwajah rigya, beban beban yang menumpuk dipunggungnya hilang seketika. Rigya sangat yakin guren bisa menjadi pendamping via nantinya. Rigya bangkit dari duduknya dan menoleh kearah dapur "makanannya udah siap?" tanya rigya dengan senyuman
"udah ko" jawab stevani
"ayo makan rai" ajak rigya
Raizel bangkit dari duduknya, dia mengikuti rigya jalan ke meja makan. Dan duduk dengan rapih...
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Noblesse (Hidden Weapon)
FanfictionGadis ceria itu telah mati. Satu persatu orang didekatnya mulai menjauh dan hanya tersisa beberapa orang saja Seorang Noblesse yang memiliki kekuatan sangat besar telah tumbuh dewasa. Musuh pun mulai menampakan dirinya. Teman menjadi musuh, musuh me...