Sebuah lingkar sihir muncul tepat didepan wajah via, lingkar sihir yang terkenal paling mematikan yang dimiliki keluarga irish...
Chaptet 55⭐
Happy reading~
White heaven, itu namanya... Azariel dan brigitha tidak pernah menunjukan lingkar sihir ini, karena lingkar sihir ini sangat berbahaya bagi orang yang terkenanya...
Kemungkinan dia akan mendapat luka cukup serius, jika si korban sangat kuat... Tapi jika si korban tidak cukup kuat dia akan langsung mati saat lingkar sihir ini diaktifkanVia terkejut, jarak lingkar sihir itu dengan wajahnya hanya 5 centi... Via menyuruh tarish untuk mundur beberapa langkah, tapi tarish tidak mendengarkannya...
"Friza hentikan ini semua! Apa maumu?!" Bentak tarish
"Kalau aku sih ingin liontin kalian para noblesse, tapi kalau kamu?" Tanya friza kepada airin
"Nyawanya" jawab airin dingin menatap via
"Airin! Jangan gila! Dia saudara kandungmu!" Ucap luzel dengan nada tinggi
"Aku tak peduli" jawab airin
"Airin sadarlah, pikiranmu sedang dikendalikan oleh friza" ucap ashilla
"Aku rasa tidak tuh" balas friza
"Friza benar, dia tak pernah mengendalikan pikiranku.. ini semua mauku" ucap airin
"Emang gila. Brengsek lu" ucap rafli
"Airin? Ini bukan dirimu" ucap dinda
"Putri yang kabur meninggalkan tugasnya diam saja deh" ucap airin
"...mati sana" jawab dinda, dia sedikit kesal dengan ucapan airin barusan
"Apa maumu airin?" Tanya via, via tetap berani walaupun didepannya terdapat sebuah bahaya yang bisa mengancam nyawanya
"sudah kubilang nyawamu. Kamu harus mati via" jawab airin
"kenapa kamu sangat membenciku? Bahkan sejak awal kita bertemu kamu tidak pernah bersikap ramah sedikitpun kepadaku. Apa karna aku berbeda dengan kalian?" Tanya via
"Ya. Aku membenci semua hal tentangmu..." balas airin ketus
"Okay ladies, mari kita luruskan ini semua" ucap tarish mengambil jalan tengah
Luzel, rafli, ashilla dan dinda/nashira siap siaga... Mereka hanya memfokuskan matanya kepada via, bahkan ashilla pun sama...
"Meluruskan masalah ini? Apa kamu tau apa penyebab masalah ini?" Tanya friza menatap tarish tajam
"Kalian membencinya karena dia terlahir dengan kekuatan istimewa" jawab tarish, dia menatap friza jauh lebih tajam. Kali ini tarish terlihat melindungi via
"Ada hal lain." Jawab friza
"Kalian pikir aku bodoh? Kalian hanya iri dengan adikku!" Balas rafli kesal
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Noblesse (Hidden Weapon)
Fiksi PenggemarGadis ceria itu telah mati. Satu persatu orang didekatnya mulai menjauh dan hanya tersisa beberapa orang saja Seorang Noblesse yang memiliki kekuatan sangat besar telah tumbuh dewasa. Musuh pun mulai menampakan dirinya. Teman menjadi musuh, musuh me...