.
.
.
.
.Happy reading chinggudeul.
Dengerin juga musik di mulmed.Semoga dapat mengatasi kerinduan kalian akan kebobrokan Hanna.
.
.
.
.
.Setelah melalui drama panjang tadi malam, akhirnya disinilah mereka berakhir. Tertidur di kasur yang sama. Ini bukan pertama kalinya bagi Hanna. Tapi, entah mengapa hatinya sangat senang. Mungkin karena semalaman Taehyung tak melepaskan genggaman tangannya.
Matahari sudah menunjukkan wajahnya. Sedangkan Taehyung masih saja nyaman di alam mimpinya. Alhasil, wajah tampan yang sedang tertidur itu menjadi konsumsi pagi bagi mata Hanna.
"Tae-ya." Hanna mengusap Pipi Taehyung. Rambutnya sedikit berantakan, menambah kesan sexy saja.
Saat Hanna sedang sibuk menatap, tiba-tiba Taehyung membuka matanya.
"Selamat pagi," ucap Hanna.
Taehyung tidak menjawab, tapi ia hanya tersenyum. Mengucek matanya, dan meregangkan tubuhnya dengan mengangkat kedua tangannya ke atas.
"Kau sudah lama terbangun?" tanya Taehyung.
"Hm. Cukup lama untuk memandangi wajahmu saja."
Taehyung kembali memeluk Hanna.
"Ya! apa yang kau lakukan. Cepat bangun."
"Sirheo (tidak mau)."
"Aku teleportasi loh ya?"
Taehyung merengek dengan imut sambil menggelengkan kepalanya dan mengatakan jangan.
"Ya! kau tidak ingat kalau di kamar sebelah ada Jungkook."
Taehyung terdiam sesaat. "Astaga aku lupa. hahaha"
"Baiklah aku bangun," ucapnya lalu berjalan menuju kamar mandi.
^^^^^
Setelah selesai dengan aktivitasnya di kamar mandi. Taehyung keluar dari kamar menggunakan bathrobe berwarna navy. Ia berjalan menuju pantry terlebih dahulu untuk meneguk segelas air putih.
"Sudah bangun?" tanya Jungkook yang sedang asyik menyedot banana milk di atas sofa.
"Belum," sahut Taehyung.
"Lalu yang bicara sekarang siapa?"
"Arwahku," ucap Taehyung sambil berjalan ke arah kamarnya.
"Haha, candaanmu tidak lucu Hyung."
Lagian si Jungkook ini menanyakan hal yang sudah pasti jawabannya, jadi wajar saja Taehyung menjawab asal seperti itu.
Taehyung lantas berlalu tak menghiraukan atensi Jungkook. Ia masuk ke dalam kamarnya. Membuka lemari kemudian memilih celana kain hitam sebagai celana yang akan ia gunakan hari ini.
Lalu...
"Hyung." teriak Jungkook dengan tidak santainya membuka pintu kamar sampai Taehyung tersentak dan refleks menyilangkan tangan untuk menutupi dadanya yang belum ditutupi sehelai kain pun.
"Haha. Kenapa dengan ekspresimu. Seperti bukan aku saja yang bakal membuka pintu ini."
Taehyung membuang napas lega lalu melanjutkan kegiatannya. Sepertinya ekspresinya tadi memang berlebihan. Mungkin karena dia berpikir Hanna yang masuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
MEMORY || KTH [SUDAH TERBIT]
FanfictionROMANCE-FANTASY Kim Taehyung x Kim Sejeong Tidak ada yang pasti, nyata dan palsu. Semua hanya ilusi dan manipulasi. Kau takkan mempercayainya sampai melihatnya dengan mata kepala sendiri. Jika tak bisa, maka kau cukup berusaha mengingat kembali mem...