Bukannya masih sayang,hanya saja dia pernah masuk kedalam kehidupanku dan mengisi hatiku saat itu.
*****
Nayya menuruni anak tangga dengan sedikit berlari karna Abip tiba tiba memangilnya. Sudah 3 hari ini kejadian nayya dan alin setelah kejadian itu nayya mendadak sakit. Saat ini ia sedang proses penyembuhan.
Saat nayya sampai di anak tangan paling bawah ia mengangkat kepalanya melihat seseorang yang sedang asik mengobrol dengan Abip dan luthfi bahkan mereka tidak sadar bahwa nayya sedang berjalan mendekati mereka.
Nayya duduk di hadapan seorang lelaki yang terlihat lebih muda 1 tahun darinya.
"Ada apa bip mangil gw?"Tanya nayya yang membuat mereka menoleh ke arah nayya
"Ini lu masih kenal dia?"Ucap Abip menunjuk ke seorang lelaki itu
"Emang lu kenal?"Tanya nayya
"Kaga baru aja kenal ma dia terus cerita cerita"
"Lu inget kaga dia siapa?"Lanjut abip
Nayya melihat lelaki itu lalu berusaha mengingat wajah serta namanya.
"Hmm lu Fary bukan?"Ucap nayya saat sudah mulai mengingat nama lelaki itu
"Iya kak gw fary adenya bang Ryan"Jawab fary dengan rama
"Oh. Ada apa ry? Btw jam pangil gw kak pangil nama aja kan kita cuman beda setaun"Ucap nayya dengan wajah juteknya
"Hmm anu kak eh nay,gw kesini peng--"
"Dia pengen ngajakin lu jenguk mantan lu ryan yang sekarang lagi di rawat di RS karna kena demam bedarah"Potong luthfi saat melihat fary sangat gugup sejak wajah nayya berubah jadi jutek.
Nayya terlihat sedang berfikir ia menatap luthfi dan Abip secara bergantian lalu mengangkat satu alisnya. Seperti bertanya kepada kedua abangnya 'Gimana?'.
"Serah lu. Iya aja nay dia butuh lu. Ryan kangen sama lu makannya nyuruh adeknya buat kesini jemput lu"
"Tapi--"
"Udah nay sana siap siap kasian kan dia udah kesini masa ke rs kaga bawa lu. Kan ga lucu"Potong abip
"Siapa juga yang ngelawak"Timpa nayya kesal karna omonganya dipotong oleh sodara kembarnya
"Kalo di bilangin selalu aja ngelawan"
"Lah?"
"Udah sana buruan"
Dengan rasa sedikit kesal nayya menaiki anak tangga dan menuju kamarnya untuk bersiap siap. Tak butuh waktu lama nayya keluar dengan baju perginya.
"Yuk"Ajak nayya kepada fary "lu naik apa?"Tanya nayya
"Motor nay"
"Yaudah yuk mumpung masih sore"
"Bilang aja ga sabar ketemu mantan"Ledek luthfi membuat nayya tersenyum
"Ga ya"
"Bilang aja masih sayang"
"Bukannya masih sayang,hanya saja dia pernah masuk kedalam kehidupanku dan mengisi hatiku saat itu"Kata nayya bijak
KAMU SEDANG MEMBACA
LATE!!! [END]
Teen Fiction[FOLLOW TERLEBIH DAHULU] [JADILAH PEMBACA YANG BIJAK!] [BIASAKAN TINGALKAN JEJAK SEPERTI VOTE!] Aku mencintai mu tapi aku tak berani mengucapkannya biarlah waktu yang bicara kepada mu. Aku hanya belum siap kehilangan mu. Aku mencintai mu dalam diam...