Keadaan villa menegangkan saat nayya dan chilla bertengkar tadi. Tenyata di malam hari seperti ini Pun mereka masih sempat membuat suasana agar tidak ricuh. Lea dan salma yang menenangkan chilla dan putra yang bingung akan semuanya.
"Nay lu dimana sih?"panik ajeng yang sedari menelpon nayya tapi tidak di angkat juga.
"Sabar jeng"ucap rafi menenangkan ajeng
"Gimana mau tenang, sedangkan sekarang ini nayya belum juga ngangkat telpon gw!! Coba aja chilla ga terlarut dalam emosinya pasti ga akan gini!!"bentak ajeng
"Kok gw sih?!"tolak chilla tak suka
"Iya kenapa? Lu tau nayya itu sayang sama lu?! Lu tau dia bela belain relain putra jadian ama lu?!! Dan lu tau ga, alasan dia buat ga ngehancurin hubungan kalian? Karna dia tau lu chilla. Sepupu yang dia banggain,sayangin dan ++ di matanya itu, dia ga mau nyakitin lu. Njirrrr!! Lu mikir dong!! Dia perjuangin putra dengan susah payah dan dia ingin buat lu bahagia dengan cara merelakan putra sama Lu dan ini balasanya?!! CIH!! Basi?!!!!"sentak ajeng
Sungguh hati ajeng sudah tak karuan air matanya yang sedari tadi meluncur deras di tambah ia mengingat bahwa chilla menarik rambutnya hingga ada beberapa rambut yang terlihat rontok.
Khawatir? Pasti, tak ada sahabat yang tidak khawatir dengan keadaan nayya yang sekarang ini!.
***
Disisi lain ada Dua orang yang tersenyum bangga atas hasilnya yang sangat membangakan.
" hitungan detik"
"Satu
"Dua
"Ti....ga"
Bruakkkk
Tawa mereka pecah saat Melihat sebuah mobil yang menabrak pohon besar dan mengakibatkan sebagian mobil hancur.
" kerja bagus"ucap wanita itu
"Baru pemulaan" jawab wanita 2
Keduanya bertos ria, senang dengan hasil karyanya.
"Belum seberapa"
Terlihat banyak kendaraan yang kebetulan lewat dan berhenti tepat kejadi, sebuah mobil menabrak pohon besar.
Cekrek
"Bagus kayanya kita kirim aja deh" usul wanita 1
"Ok bolh kok"
Wanita 1 pun mengirim pesan serta gambar kepada chilla. Setelah itu kedua gadis itu pun pergi dan penumpang mobil langsung di bawa kerumah sakit terdekat dengan pertolongan para warga sekitar.
***
Tak disangka kecelakan itu terjadi dengan cepat. Nayya? Nayya lah yang menjadi korban tersebut. Dia sekarang mengalami koma yang sebelumnya ia harus melewati masa kritisnya.
Tidak ada yang tahu atas kejadian ini. Hanya Paman yang selama ini membantu,menjaga serta merawatnya. Pamannya tak sama sekali mengabari keluarganya karna permintaan nayya.
Sebelumnya
Saat itu paman sedang bekerja di kantor milik nayya, paman mendapatkan telepon dari nayya. Ia pun segera mengangkatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
LATE!!! [END]
أدب المراهقين[FOLLOW TERLEBIH DAHULU] [JADILAH PEMBACA YANG BIJAK!] [BIASAKAN TINGALKAN JEJAK SEPERTI VOTE!] Aku mencintai mu tapi aku tak berani mengucapkannya biarlah waktu yang bicara kepada mu. Aku hanya belum siap kehilangan mu. Aku mencintai mu dalam diam...