CEWEK JAGOAN

2.7K 104 5
                                    

"Salsa,buruan udah di tungguin tuh diluar"teriak ibu nya salsa dari depan rumah
"ia,mah bentar"jawabku

"maaf ya Ridho,Salsa nya kesiangan,tadi malem dia begadang Cuma mau nonton film action di tv" jelas ibuku pada Ridho

"Oh ia tante, ga apa-apa kok" jawab Ridho

"Nah itu dia" Ridho dan ibu serempak melihat kearahku saat aku berlari kecil keluar dari kamar.

"Sorry Dho lama, gua kesiangan biasa abis nonton film Action" aku sambil buru-buru memakai sepatunya agar bisa datang kesekolah tepat waktu.

"yaudah slo santai aja. Ayo dah." Dia menyerahkan helmnya padaku.

"Yaudah mah kita berangkat." Aku sambil beranjak menaiki motor Ridho

"Eits, ga salaman dulu sama mamah" mamahku menyela saat ingin naik motor.

"Eh iya" aku berbalik dan menyalami mamah

"Berangkat mah. Assalamualaikum dah"

Aku langsung pergi bersama Ridho menuju sekolah.

***

Dijalan aku menyuruh Ridho untuk menghentikan motornya.

"Kenapa sih Sa. Bentar lagi Masuk." Ridho marah-marah saat aku menyuruhnya berhenti.

Aku menunjuk salah satu jalan saat melihat ibu-ibu sedang ditodong oleh dua orang preman .

"Kita harus ngapain Sa" Ridho malah bertanya. Seharusnya itu yang menjadi pertanyaanku padanya.

"Ya lu malah nanya. Tolonginlah"

Aku bersungut-sangut saat Ridho tidak juga turun dari motornya.

Daripada menunggu terlalu lama aku yang akhirnya turun.

"Lu mau ngapain Sa? Bahaya! Lagian nanti telat" Ridho menahan lenganku.

"Peduli amat mau bahaya kek,telat kek. Tuh ibu-ibu butuh bantuan"Aku melepas paksa tangan Ridho dari lenganku.

Aku mendengar Ridho mengembuskan nafas berat.

"Gini nih kalo gua punya temen jagoan" Ridho mendengus dari motornya.

Aku berjalan mendekati dua preman itu.

"Woii" aku berteriak saat sudah dekat dengan preman itu.

"Lo mau ngapain hah? Dasar bocah! Mau jadi jagoan lu?" salah satu preman itu membentakku. 'Sialan berani amat tuh orang bentak gua. Ngatain gua bocah lagi' batin ku tak terima.

"lo gak ada malu bang,nodong ibu-ibu? Cari kerja yang halal. Jangan nodong orang. badan masih gagah gini"jawabku menantang

"ah banyak ngomong lo" dia langsung menyerangku.beruntung aku jago karate.

Aku berkelit untuk menghindari semua serangan yang mereka berikan. Aku mengeluarkan semua Teknik yang sudah aku pelajari saat latihan. Satu tendanganku telak menghantam perut salah satu preman itu. dan yang satu lagi memilih kabur daripada babakbelur.

"Alhamdulillah"aku menghembuskan nafas bosan 'kekuatan gitu doang mau nodong orang' batinku tertawa licik.

"ya ampun makasih ya de,udah nolongin ibu"ucap nya padaku

"ah ia bu,ibu gak apa-apa kan?ada barang yang di rampas sama preman tadi gak?"tanya ku padanya.

"Alhamdulillah gak ada de"jawabnya

"ya udah bu,saya duluan ya,bentar lagi saya terlambat"ucapku sopan

Aku pun kembali menghampiri ridho yang ternyata masih menunggu ku di motor nya.

"Udah? Tapi lo keren juga.lo gak apa-apa kan?tanya nya padaku

"ia gua gak apa-apa kok,kirain gua lo udah duluan"

"gak lah masa gua ninggalin lo gitu aja.ayo berangkat bentar lagi telat nih"ucap ny padaku. Aku dan Ridho pun langsung menuju ke Sekolah,dengan sesegera mungkin kami pun berangkat.

FRIEND AND LOVE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang