TURNAMEN AKHIR1

940 40 0
                                    


Setelah tiga minggu latihan. Hari ini adalah hari yang sangat berharga untukku dan siswa-siswi SMA NUSA BANGSA dan yang paling istimewa untuk kelas XII karena merupakan Turnamen terakhir. Jadwal Turnamen sudah berhari-hari ada dan telah ditentukan. Untuk Turnamen karate putri dilaksanakan hari ini dan untuk karate putra dilaksanakan esok hari. Untuk Turnamen basket dan lainnya dua hari setelah Turnamen karate putra.

"okeh.semua kebutuhan sudah siap,sekarang saat nya berangkat" setelah kebutuhan minum dan bekal sudah siap aku langsung pamit oada ibu.

"mah,salsa berangkat ya mah,doain supaya aku menang dan kalo mamah mau nonton naik taksi atau ojek online aja ke SMA KEBANGSAAN"

"kamu naik motor sendiri gak sama Ridho"ibu menatapku

"ia mah aku udah kangen sama si jiggy" aku memang sudah lama tidak memakai motor kesayanganku itu.

"kalo Ridho kerumah bilang aja aku udah berangkat ya mah.aku berangkat assalamualaikum" aku menaiki motorku dan tancap gas meninggalkan rumah

***

Sampai di SMA KEBANGSAAN aku langsung memarkirkan motorku. Disni sudah banyak motor yang terparkir. Pandanganku menyusuri tiap sudut tempat parkir yang cukup luas,disini sangat bersih bahkan sekolahku saja tidak sebersih ini.

Aku membuka ponsel dan mengirim pesan pada Rizky

Me;

iky udah nyampe?

Lama. Pesanku belum dibalas olehnya aku masih duduk diatas motor hingga beberapa menit kemudian ponselku kembali berbunyi.

Iky jelek;

Udah sa. Lo langsung kedalam aja kelapangan indor SMA KEBANGSAAN

Aku,segera masuk dan langsung mencari Rizky,Pak Bima dan yang lain. Aku melihat seseorang yang melambaikan tangan ke arahku dan itu ternyata adalah Raka. Aku langsung menghampiri dan bergabung bersama yang lain.

"selamat pagi pak,pagi semua" sapaku pada mereka semua

"pagi Salsa udah siap tarung" balas pak bima dengan suara beratnya

"insyaallah siap pak!"jawabku tegas

"okeh,bentar lagi perlombaan mulai,babak pertama Naya Anita melawan siswi SMU TRI KARTIKA. Sebelunm mulai kita berdoa terlebih dahulu. Mulai " setelah pak bima mengucapkan kalimat terakhirnya kami semua serentak menunduk. Berdoa.

"selesai"ucap pak bima yang berbarengan dengan pemberitahuan bahwa Turnamen akan segera dimulai.

"KARATE NUSA BANGSA"pak bima berseru mantap

"MANTAP"jawab kami serentak sambil mengangkat tanggan

"semangat nay,you can do it"ucapku pada Naya mengepalkan tangan didepan dada sambil tersenyum menyemangati

Ku lihat Naya mengangguk mantap lalu langsung menuju arena pertandingan.

Pertandingan dimulai kedua karateka itu membungkuk kan badan memberi salam.

Mereka langsung memasang kuda-kuda mantap. Naya menyerang lebih dulu namun musuh lebih sering menghindar. Aku mengerti strateginya yaitu membuat Naya lelah terlebih dulu. Dan ternyata strategi itu berhasil pertahan Naya terbuka disebelah kiri,Naya yang kaget tak sempat menghindar. Dia terjatuh ditengah arena.

Turnamen terus berjalan hingga akhir babak pertama. Wasit mengumumkan bahwa yang menang dalam babak pertama ini ialah SMU TRI KARTIKA. Ya,aku akui kemampuannya sangat bagus,Naya kembali dengan tatapan kecewanya.

"gak apa-apa nay,lu udah ngelakuin yang terbaik. Lagian point nya juga beda tipis"jelasku padanya sambil memberikan botol air meneral

"thanks ka,you are the best"ucapnya dengan memelukku.

Babak berikutnya adalah sang tuan rumah SMA KEBANGSAAN melawan SMA PELITA. Sementara kedua SMA itu bertanding kami mengatur strategi umtuk babak sselanjutnya yaitu Mega Aulia dari sekolahku melawan SMK GITA SURYA.

***

Dan setelah melalui banyak babak aku dan Mega Aulia berhasil masuk ke semi final memperebutkan juara 1,2 dan 3. Mega aulia melawan Eka Puspita dari SMU TRI KARTIKA.

Pertandingan itu di menangkan oleh Mega Aulia sebagai juara ke-3. Sekarang bagianku bertanding untuk memperebutkan juara 1 Turnamen Karate Putri tingkat sekolah menengah atas.

Aku yang melawan sang tuan rumah SMA KEBANGSAAN. Pembawa acara sudah memanggilku dan Tata Fariska ke arena pertandingan. Aku pun masuk ke arena tanding tapi aku masih mencari seseorang yang sejak tadi belum juga kunjung datang.

Dan wasit mengangkat tangan tanda pertandingan akan di mulai. Ia menyerang tak terduga syukur aku bisa menghindar serangan dari dirinya.

Dan aku menyerang lawan balik namun dia bisa menghadang dan menghindar seranganku,namun aku lengah dan ia menyerang balik dan aku tidak bisa menghindar serangan darinya dan aku terjatuh.

Babak awal final ini aku gagal fokus dan wasit mempersilahkan kami beristirahat. Aku kembali dengan yang lain dan disambut tatapan yang tak ku mengerti dari pak bima.

"Salsa kamu kenapa,sepertinya kamu sedang menunggu seseorang"ucap pak bima. Aku bingung harus menjawab apa. Aku tidak menjawab pertanyaan pak bima. Saat aku hendak menjawab seseorang yang ku tunggu-tunggu datang.

"gimana sa,lo udah tanding belum" tanya Ridho. Ya orang yang aku tunggu dari tadi adalah Ridho

Aku menoleh padanya dan memperlihatkan wajah kesalku padanya.

"lo lama banget sih Dho,gua udh masuk final lo baru dateng"sungutku padanya

"sorry sa,gua lupa kalo lo tanding"ujar Ridho. Aku tidak menanggapi nya bisanya dia lupa kalo hari ini aku bertanding.

"sa,maaf ya."ucap nya memohon

"iaa"jawabku singkat

"lo gak marah kan sama gua"ujarnya padaku

"ia gua gak marah" ia memang aku tidak marah padanya. Jujur memang aku tidak bisa marah padanya

"syukur lah kalo lo gak marah sama gua"

Dan pembawa acara kembali memanggil kami berdua untuk masuk ke arena pertandingan untuk melanjutkan babak berikutnya.

"semangat ya sa,gua yakin lo pasti bisa"ucap Ridho dengan mengacak puncak kepalaku.

"Dho berantakan rambut gua"ucapku pada nya namun dia hanya tersenyum yang sangat menawan. aku bahagia karaena itu dan memberiku rasa semangat karena ada dia.

"ia Salsa,kamu harus fokus jangan seperti tadi"ucap pak bima memperingatkan.

"heeheeheh. Siap pak"ucapku pada pak bima

Dan aku langsung menuju arena pertadingan untuk melanjutkan babak berikutnya.

***

Aku berjuang melawan sang tuan rumah,aku mendapatkan fokusku kali ini. Aku terus menyerang lawan tanpa henti. Ia jatuh dan tersungkur di arena pertandingan dan di detik-detik akhir final aku menang telak. Dan akhirnya aku memenangkan pertandingan final ini. Aku mendapatkan juara 1 dan tuan rumah Tata farisca menjadi juara 2 dan juara 3 adalah Mega Aulia.

***



TBC

FRIEND AND LOVE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang