UJIAN NASIONAL

628 33 2
                                    

     Empat hari kedepan adalah hari yang menegangkan untuk seluruh siswa-siswi di SMA NUSA BANGSA dan di seluruh indonesia.
Karena empat hari kedepan adalah penentuan untuk melangkah ke masa depan dan memulai hidup yang sebenarnya.
"Sa, udah belajar? Dan udah siap buat ngerjain soal ujiannya? " pertanyaan beruntun itu dari ayahku yang sedang membaca koran paginya.
"insyaallah, siap pah"jawabku
"ya udah, sarapan sana supaya bisa konsentrasi ngerjainnya"ujar ibu yang  sedang menyiapkan sarapan
"iaa mah"jawabku singkat dan aku pun segera sarapan.

"mah, pah. Salsa berangkat ya, doain salsa suapaya dapat bisa ngerjain soalnya dan supaya dapat nilai yang bagus"ucapku pada keduanya.
"iaa sa, mamah sama papah selalu doain buat kebaikan kamu"ucap ibuku tersenyum dan aku menyalami keduanya untuk berangkat.

Aku melihat Ridho yang sudah menunggu di depan gerbang rumahku dan aku menemuinya.
"udah lama dho? "tanyaku padanya
"enggak juga kok"jawabnya dengan senyum.
"ya udah,ayo berangkat"ucapku padanya dan ia pun tersenyum dan mengangguk. Aku langsung naik motor nya dan kami pun berangkat.

                                  ***
    Bel panjang berbunyi itu bertanda ujian hari pertama selesai dan kami keluar kelas.
Hari pertama adalah Matematika yang membuat semua orang pusing tujuh keliling.
"ahh pusing pala gua, susah banget soalnya" ujar salah satu siswi yaitu Rizka, kami berempat hanya berjalan sambil tersenyum melaluinya,kami berjalan menuju tempat parkir.
"gimana tadi bisa ngerjain soalnya" ucap Ridho
"bisa dong"jawabku,Dirga,dan juga Milla
"bagus, berarti pendalaman materi kita gak sia-sia"ucapnya.

"Sa,ayo pulang"ucap Rizky mendekat ke arahku
"iaa ayo"ucapku padanya
"duluan ya semua"ucap Rizky. Ia menggandeng tanganku dan berjalan menuju motornya terparkir tidak jauh dari motor Ridho dan Dirga.

Aku naik motornya lalu kami pun melaju meninggalkan mereka.

                               ***

Aku dan Rizky sudah sampai di rumahku.  Aku pun turun dari motornya.
"mau mampir Ky"tanyaku padanya
"gak usah Sa, salamin aja buat mertua"ucapnya dengan menunjukan deretan gigi putihnya.
Aku hanya tersenyum mendengar ia berucap begitu.
"iaa nanti gua salamin"ucapku
"ya udah,gua pulang ya sayang"ucapnya dan aku melotot ke arahnya namun dia hanya tersenyum
"pulang sana"ucapku padanya dengan senyum
"ya udah gua pulang ya"
"iaa sana pulang"ucapku
"gua pulang nih"ucapnya lagi
"iaa iky jelek,sana pulang"ucapku
"tapi lo jangan kangen sama gua ya"ucapnya cengengesan
"diih pede banget"ucapku dan mejulurkan lidahku padanya
Ia lalu memakai helm full face dan ia melambaikan tangannya dan melaju pergi.

                                 ***
Semua anak bernafas lega, Ujian Nasional hari ini selesai dengan bel yang berbunyi dengan nyaring.
Semua anak keluar dengan sorak bergembira, mereka saling peluk.
"haaah"helaan nafas lega dari Dirga "akhirnya selesai juga"ucapnya
"iaa nih, akhirnya selesai"ucap Milla
"eh kita ngumpul yo, ditempat gua"ucap Milla lagi
"ayo,kapan nih? "ucapku semangat
"nanti aja setelah pengumuman kelulusan sama abis Prom-night" ucapnya.  Dan kami semua mengangguk.
"gua takut gak lulus nih"ucapku
"lo kok gak yakin gitu sih Sa, lo harus yakin,lo pasti lulus"ucap Ridho merangkulku
"ia dong Sa, masa lo jadi pesimis gini sih"timpal Dirga.  Dan aku tersenyum bahagia bisa bersahabat dengan mereka "makasih ya lo semua selama ini udah mau jadi sahabat gua,dan selalu ada buat gua"ucapku pada mereka
"ia, lo udah kayak keluarga sendiri buat kita Sa"ucap Milla.  Lalu kami berempat pun berpelukan sampai sebuah suara membuat kami melepaskan pelukan kami.
"Sa,ayo pulang"aku tersenyum kepada pemilik suara
"emmb, oke ayo pulang"ucapku pada Rizky.
"gua duluan ya semua"ucapku pada ketiga sahabatku.  Dan aku berlalu setelah mereka mengangguk

DIRGA POV

   Aku melihat Ridho yang memberikan senyum terpaksa saat melihat Salsa pulang bersama Rizky.
"Dho, lo gak cemburu kan ngeliat Salsa sama Rizky"ucapku padanya
"apa? Cemburu. Ya enggak lah" jawabnya dengan senyum kikuk
"yakin? "ucapku menyelidik
"ia lah yakin, udah ah,gua duluan ya"ucapnya lalu ia melenggang pergi meninggalkan ku bersama Milla.
"ya udah balik yo yang"ucapku pada Milla dan ia mengangguk. Aku memasangkan helm untuknya dan ia pun naik motorku. Aku melajukan motorku meninggalkan area parkir sekolah.

DIRGA POV END

                                 ***

                                TBC

maaf baru update lagi.
Makasih yang udah mau baca cerita gak jelas dari aku.
Jangan lupa vote and komen ya.

Ig: @sayida_maghfiroh

FRIEND AND LOVE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang