CORETAN PUTIH ABU-ABU

584 33 2
                                    


Setelah malam Prom-night, hari ini kami berkumpul disekolah. Disekolah hanya ada kelas XII dan Guru-guru SMA NUSA BANGSA karena kelas X dan XI sedang diliburkan.
Guru-guru akan mengumumkan juara-juara nilai ujian tertinggi tahun ini.

"baiklah anak-anak,seperti tahun-tahun sebelumnya kami para pengurus sekolah akan memberikan penghargaan pada siswa dan siswi yang berprestasi" ucap bapak Setyo Wibowo selaku ketua yayasan yang disambut antusias murid-murid.

"langsung saya umumkan saja siapa murid yang mendapatkan tiga nilai ujian tertinggi disini"
"kita muali dari nilai ujian tertinggi ke tiga adalah..... "ucapnya menggantung membuat semua penasaran "Rizky Aditia dari kelas XII IPA II,silahkan maju kedepan. Dan beri tepuk tangan untuk Rizky"ucapnya lalu Rizky maju kedepan di sambut tepuk tangan dari murid-murid lain.
"dan yang nilai ujian tertinggi kedua adaalaaaah..... " aku penasaran bukan main siapa yang menjadi juara nya. Tentu saja bukan aku karena masih banyak yang lebih pintar dariku.
"dia adalaaah Salsa Faraya Anandista dari kelas XII IPA I"
'benar, pasti bukan aku' batinku namun sebuah tepukan dibahuku menyadarkanku
"Sa, itu lo. Selamat ya"ucap Milla
"bukan gua kali, Salsa kelas XII IPA ii kali"ucapku
"ayo Salsa Faraya Anandista maju kedepan"ucap bapak Setyo lagi
'apa itu benar aku, aku tidak menyangka aku mendapatkan nilai ujian tertinggi kedua'batinku
Dan aku pun maju masih dengan rasa tidak menyangka, aku maju bersama tepuk tangan teman-teman lain
"dan nilai ujian tertinggi yang pertama adalaaaah..... "
"Ridho Putra Sanjaya dari kelas XII IPA I"ucapnya dan Ridho pun maju kedepan
"ciee selamat ya Dho"ucapku padanya dan ia tersenyum
"selamat juga buat lo, gua tau lo bisa"ucapnya dengan mengacak ramburku setelah itu merangkulku.
"selamat ya Sa, selamat ya Dho"ucap Rizky
"ia makasih. Selamat juga buat lo"ucap aku dan Ridho kompak

"Ridho dengan nilai rata-rata 9,8. Salsa dengan nilai rata-rata 9,6 dan Rizky dengan nilai rata-rata 9,5"ucap bapak Setyo dengan menyerahkan penghargaan berupa piala,piagam,serta amplop yang aku tau itu uang. "makasih pak"ucap kami bertiga.

Setelah itu bapak Setyo beserta guru yang lain meninggalkan kami semua.

                                ***

Kami pun beraksi. Coret mencoret menggunakan pilox atau cat gas dan menandatangani seragam baju satu persatu murid, lalu saling melempar serbuk warna warni yang membuat baju,rambut,serta lapangan sekolah menjadi pelangi dalam sekejap.

"eh Sa, tanda tangan di baju gua" ucap Ridho dan aku menandatangani bajunya di atas kantong bajunya dan dibawah tanda tangan itu ku tulis 'my best friend and my love'

"gantian nih. Tanda tangan di baju gua juga" ucapku padanya dan ia pun menandatangani bajuku dan ia menuliskan 'good luck my best friend'
"gua juga Sa. Gua juga" ucap Milla dan aku pun menandatangani diujung bajunya
"gantian"ucapku dan ia menandatangani di belakang baju yang kurasa sangat besar
"wei. Gede banget lo tanda tangan nya"ucapku
"biar lo selalu ingat gua. Hehehhe"ucapnya nyegir tanpa dosa
"cewek galak gua jugaaa"ucap Dirga mendekat dan ku tanda tangani dengan menulis 'salam cewek galak' di bawah nya dan ia pun menandatangani bajuku.

"ayo kita foto berempat"ucap Milla mengeluarkan ponselnya
"eh lu. Tolong fotoin kita dong"ucapnya pada orang yang lewat di depan kami, kami saling merangkul dengan senyum bahagia yang terukir di bibir masing-masing.
"Mil,fotoin gua sama Salsa berdua dong"ucap Ridho. Aku dan Ridho foto bersama dengan tangan kanan Ridho di taruh dikepalaku. Aku dan ia menunjukan gigi putih kami. Badanku termasuk tinggi tapi jika bersama Ridho aku hanya sebahunya.
"sekali lagi"ucap Ridho dan kami berfoto sekali lagi kami saling memasang wajah lucu.
"nanti kirim ya"ucapku pada Milla dan ia mengangguk.

Saat aku tertawa bersama yang lain Rizky mendekat ke arahku yang sedari tadi ia bersama temannya. Ia menampilkan senyum terbaiknya
"Sa, tanda tangan"ucapnya menyerahkan spidol padaku dan aku menuliskan 'love you Iky jelek' dibawah tanda tanganku. Tapi percayalah aku belum mencintainya sebagai pacarku aku masih mencintainya sebagai sahabat. Dan ia tanda tangan di baju bagian perut sebelah kananku dan ia menuliskan 'my love my mine' disana.
"ayo foto Sa"ucapnya dan ia mengeluarkan ponsel nya dan kami selfi berdua.
"eh foto berlima yuk"ucap Rizky dan kami menyuruh orang untuk mengambil foto kami. Aku berada ditengah di antara Ridho dan Rizky.

Dan sekarang baju kami sudah penuh tanda tangan dan warna. Kami semua saling tertawa tanpa berfikir apa yang akan terjadi esok.


                                ***

TBC

Jangan lupa ninggalin jejak vote and komen ya.
Selalu terimakasih buat yang mau baca.
Ig:@sayida_maghfiroh

FRIEND AND LOVE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang