"Maaf Tuan ada teman Tuan yang datang kemari.." Ucap Pak Kim membuat Sinb mengerutkan dahinya.
"Teman? Siapa namanya?"
"Saya tidak tahu Tuan , beliau bilang kalau ia ingin bertemu dengan Tuan" Jelas Pak Kim
"Apakah Yennie? Sowon Hyung? Yuju hyung? Eunha eonnie? Umji? Atau..gak gak gak!" Sinb pun menggelengkan kepalanya saat mengingat Moonbin.
"Tuan? Apakah Tuan baik baik saja?" Tanya Pak Kim membuat Sinb kaget.
"Ah-an-aniya , baiklah , dimana ia sekarang?"
"Di tempat ruangan kolam berenang Tuan" jawab Pak Kim , Sinb pun akhirnya keluar dari kamarnya.
"Siapa ya?" Batin Sinb.
Saat sudah di depan pintu , Sinb memberi syarat melalui tangannya untuk tidak masuk bersamanya. Pak Kim yang mengerti pun langsung pergi.
Ceklek!
Sinb melihat seorang laki laki yang sedang berdiri membelakanginya.
"Sowon hyung?" Panggil Sinb ,namun orang itu tidak menengok.
"Yu--kau?!!" Ucapan Sinb terganti karena lelaki itu membalikkan badannya menghadap nya dengan tangan yang melipat di dadanya sambil tersenyum smirk.
Sinb berjalan cepat menghampiri lelaki itu dengan tangan yang mengepal.
"Kenapa hm? Kaget?" Ucap lelaki itu yang bernama Moonbin tsb.
"Mau apa lu kesini?" Ucap Sinb dingin sambil menatap Moonbin tajam , namun Moonbin bukannya menjawab ia malah berdecak.
Sinb melihat kapas yang di timpuki oleh plester di dahi Moonbin membuat ia semakin emosi , lalu melepaskan kencang dan menginjakkannya.
"Yakh! Lu ngapain!" Teriak Moonbin lalu mendorong Sinb kasar.
"Lu mau ngapain kesini huh?!" Bentak Sinb sambil menatap Moonbin yang sedang menyatukan kapas nya dengan plester yang tadi Sinb injak injak.
"Gw pengen bicara sama lu" jawab Moonbin sambil menempelkan kembali kapasnya.
"Lepas! Bajingan!" Bentak Sinb sambil melepaskan kapas Moonbin lagi dan membuang nya ke kolam renang.
"Mwoya.." Gumam Moonbin lalu mendorong Sinb keras , hingga Sinb tersungkur.
Dengan cepat Sinb pun bangun lalu mendorong Moonbin tak kalah kencangnya.
"Lu kesini buat berantem? Ck , sorry , gw gaada waktu" Ucap Sinb dingin.
"Gausah deketin Yerin lagi , Yerin udah milik gw" Ucap Moonbin sambil berusaha bangun.
Ucapan Moonbin sukses membuat Sinb marah dan menatap nya menjadi tatapan ingin membunuh.
"Maksud lu apa?" Bentak Sinb lalu memukul perut Moonbin.
"Ck , elu itu , LOSER" Ucap Moonbin sambil menunjukkan 👎🏻 ke Sinb.
Bugh! Bugh! Bugh!
"Bilang lagi!!" Bentak Sinb sambil memegang kerah kemeja Moonbin
"Ohok! Ohok! Kenapa ga tonjok lagi? Takut di tambah benci Yerin? LO..SE..ERR" Ucap Moonbin sambil tersenyum smirk ke arah Sinb.
Sinb pun mendorong Moonbin lalu berdiri dan menatap pemandangan diluar.
"Gitu aja nyali lu? Ck , lemah" Ucap Moonbin yang masih di posisi terlentang.
Sinb pun mengepal kuat saat mendengar ejekan Moonbin.
"Cepatlah , lu mau ngomong apa" Ucap Sinb dingin.
Puk! Tiba tiba Moonbin menepuk bahu Sinb.
"Lepasin"
"Jauhin Yerin , dia punya gw , ngerti kan?" Ucap Moonbin membuat Sinb menatapnya dingin sekilas lalu meninggalkannya sendiri.
Saat Sinb membuka pintu , Pak Kim sudah di depan pintu.
"Maaf Tuan..Nyonya meminta Tuan untuk bersiap siap" Ucap Pak Kim.
"Buat?"
"Kata Nyonya , malam ini akan diadakan dinner dengan keluarga Starlight Group jam 9 malam , jadi Tuan diminta untuk bersiap siap untuk dinner ini..dan kata Nyonya juga Tuan tidak boleh terlambat" Jelas Pak Kim.
"Aish , ga mau!" Tolak Sinb lalu jalan.
"Tuan!" Panggil Pak Kim namun Sinb tetap berjalan , mau gamau Pak Kim mengejar Sinb.
"Maaf Tuan..kata Nyonya, jika Tuan tidak ikut dinner ini , Nona Yerin.." Ucap Pak Kim membuat Sinb berhenti dan menatap Pak Kim.
"Yennie kenapa? Kenapa??" Tanya Sinb panik.
"Kata Nyonya , jika Tuan tidak ikut , rumah Nona Yerin akan digusur , dan Nona Yerin akan dibuat menderita oleh Nyonya" Jelas Pak Kim sambil menunduk.
"Mwoya.." Gumam Sinb lalu berjalan cepat ke kamarnya.
Ceklek!
Sinb kaget saat melihat tempat tidurnya sudah disiapkan jas abu abu untuknya , beserta sepatu dan celananya.
"Dasar keparat.."ucap Sinb lalu bergegas ganti bajunya.
5 menit akhirnya Sinb sudah mengganti bajunya..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Eh sumpah itu author ngeditnya maksa banget njr🤣🤣🤣)
Saat sudah memegang knop pintu , Sinb berhenti sejenak untuk menghelakan nafasnya.
Ceklek!
TBC.
Sudah lama tidak up , sorry , maaf,미안해, lo siento, ごめんなさい,Es tut uns leid , dan lain" :v
