(58)

286 30 10
                                    

.
.
.
.
.

"DICIUM?!!"

Sontak keduanya kaget karena kedatangan Sowon yang bisa dibilang tiba tiba.

"So-sowon oppa.."

"Kau dicium siapa?" Tanya Sowon yang sudah berdiri di samping ranjang.

"A-aniyo oppa..aku hanya bercerita tentang ku dan Sinb" bohong Yerin.

"Aku tadi mendengar nama Moonbin dan aku tidak dengar nama Sinb" Yerin dan Eunha pun skakmat sekarang , karena jika Sowon tau yang mencium Yerin siapa , pasti Sowon akan menghajarnya..

"Siapa?" Tanya Sowon sekali lagi dengan nada serius.

"Mo-moonbin.." akhirnya Yerin pun menjawab pertanyaan Sowon , Sowon tanpa peduli dan langsung beranjak pergi lagi namun gara gara ada suara yang memanggilnya, jadi ia berbalik badan.

"Jangan oppa..Yerin unnie tadi bilang kalau dia udah maafin Moonbin Oppa"  bohong Eunha.

Sowon tanpa mengeluarkan kata kata langsung pergi lagi keluar..

"Dia mau ngapain Eunha-ya.." panik Yerin.

"Kita harus ngikutin" Yerin dan Eunha sudah keluar dari kamarnya, ia mengendap ngendap agar tak ketahuan oleh Sowon.

Saat Sowon turun dari lift , Eunha dan Yerin menunggu lift itu kosong lalu mereka naik lift itu..

Yerin berjalan paling depan dan Eunha jaraknya agak jauh dari Yerin. Yerin melihat Sowon duduk di kursi sebelah kolam renang hotel itu. Yerin pun menyuruh Eunha untuk tetap jauh darinya dan diam saja.

"Kenapa..kenapa masih ada sedikut perasaan ku padamu Yerin-ah?!"

Deg!

"Eunha-ya! Tetap disitu!" Bisik Yerin yang dapat didengar oleh telinga Eunha.

"Perasaan ku sejak dulu masih sedikit ada Yerin-ah..sebetulnya saat aku meminta Eunha untuk menjadi pacarku itu masih ada sedikit suka ku kepadamu Yerin.. kenapa..?? Kenapa aku tidak bisa move on??"

"Bahkan saat kau berpacaran dengan sahabatku sendiri , aku tidak rela! Aku sakit saat melihatmu jadian dengan Sinb ,sungguh.."

"Kenapa saat itu kamu menolakku sedangkan Sinb, kau terima? Kenapa Yerin-ah"

Deg!

"Sowon oppa.." Yerin terkejut bukan main karena Sowon masih menyimpan sedikit perasaan kepadanya..

Flashback on:

Saat itu kelas Sowon , Eunha,Yuju , Umji dan Yerin sedang olahraga basket.. mereka sangat kelelahan karena berolahraga nonstop 1 jam setengah..

"Silahkan yang mau minum , silahkan ke kelas! Tapi jangan lama lama! 15menit kalian beristirahat ya!"

"네 선생님!"

Yerin berjalan dengan lemas ke arah tempat duduk khusus wanita disana , olahraga ini cukup melelahkan baginya.

Eunha dan Umji pun juga ikut bersama Yerin disitu , mereka masing masing menanyakan satu sama lain soal olahraga tadi.. saat sedang mengobrol datanglah Sowon memanggil Yerin.

"Yerin-ah..ikut sebentar denganku" Ucap Sowon sambil memegang tangan Yerin. Yerin pun bingung , ia melihat kearah Umji dan Eunha untuk meminta persetujuan mereka.

"Silahkan oppa" Ucap Umji.

"Kajja Yerin-ah"

~~~

"Kenapa kita ke gudang oppa?" Tanya Yerin takut.

"Tidak usah takut" ujar Sowon

"Yerin-ah.."

"Op-pa k-kenapa harus dekat sekali?" Ya, karena posisi Sowon mengunci tubuh Yerin dengan kedua tangannya yang di tumpu di tembok gudang tsb.

"Sebenarnya oppa sudah lama menyukaimu , maukah kamu jadi pacarku?" Ujar Sowon tanpa basa basi.

"Oppa.. jangan bercanda.."  balas Yerin , Sowon sedikit kecewa dengan jawaban Yerin saat ini , yang Sowon mau adalah jawaban YA.

"Jadi mau?" Tanya Sowon lagi hati hati.

"Mian oppa..aku tidak mau berpacaran dulu..karena saat ini aku mau fokus belajar dan..pasti mama ku tidak membolehkan ku pacaran saat umur segini kan?" Jelas Yerin panjang lebar , Sowon tersenyum kecewa saat mendengar jawaban Yerin , karena ini pertama kalinya ia di tolak oleh seorang perempuan..

"Gwaenchana Yerin-ah..gwaenchana.."

Flashback off:

Eunha mengagetkan Yerin karena ia terbentur oleh punggung Yerin , dengan cepat , Yerin menarik Eunha agar menjauh dan menutup telinganya.

Yerin masih membawa Eunha dengan posisi tangan yang sama , ia tak mau Eunha tau soal masa dulunya dengan Sowon..

"Mana kartu hotelnya?" Tanya Yerin

"Kenapa unnie?" Tanya Eunha.

"Aniyo , tidak apa apa , tadi Sowon oppa , mau menghajar Moonbin , dan banyak kata kasar yang keluar dari mulutnya itu" bohong Yerin ,namun Eunha percaya..

"Yasudah..kamu masuk ke dalem , unnie juga mau ke kamar" Ujar Yerin yang dibalas anggukan Eunha.

Saat Eunha sudah masuk kamar , Yerin menghelakan nafasnya , ia tak percaya bahwa Sowon masih menyukainya , ia tak mau Eunha sampai tahu akan hal itu. Itu pasti akan membuat persahabatan mereka akan hancur..

"Bo!" Yerin terkejut karena seseorang mengagetkannya dari belakang dan ternyata Yuju.

"Yakh! Apa apaan kau ini , untung saja aku tak punya penyakit jantung" omel Yerin , namun yang diajak ngobrol hanya menunjukkan senyuman bloonnya.

"Heheh sorry noona , apa kau liat Sowon Hyung? Tadi dia katanya mau ke kamarnya mau ngambil sesuatu , tapi kok ga balik balik ke kamar aku sm Umji ya?" Tanya Yuju membuat Yerin terdiam , tidak mungkin Yerin menyuruh Yuju untuk menemui Sowon di belakang hotel...ia sangat yakin pasti Sowon masih mengungkapkan semuanya disitu..

"Ah itu Sowon oppa!" Sowon tiba tiba datang dari lift , Yuju melihat ke arah Sowon yang terlihat gontay mendekati mereka.

"Ak-aku masuk ke kamarku dulu" Ujar Yerin membuat Yuju dan Sowon bingung , Ya , karena Yerin tidak mau dekat dekat dengan Sowon sekarang , ia tak mau Sowon menjadi lebih menyukainya..

"Kenapa dia?"tanya Sowon , Yuju hanya mengangkat kedua pundaknya tanda tak tahu.















TBC.

VOMENT🖤

Sinrin In your Areah!! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang