Kau memang mengagumkan saat terlihat dari jauh, apakah aku bisa mengenalmu lebih dekat lagi?
Pagi ini Mikayla dan para siswa baru sudah berada di lapangan High School Tunas Bangsa di Jakarta.
Untuk melihat pembagian kelas yang sudah di tetapkan oleh para guru sesuai akademik mereka.
"Untuk para siswa MPLS semua di persilahkan menuju mading sekolah untuk melihat kelas kalian masing-masing, setelah itu kalian langsung memasuki kelas untuk pembagian stuktur kelas dan wali kelas" ujar salah satu kakak MPLS.
Setelah sampai di mading Mikayla melihat nama ia, sontak Mikayla sangat senang karna sekelas dengan Reyhan, Mikayla langsung menuju ke kelas dengan perasaan bersemangat, ternyata di dalam kelas sudah ramai.
Tak lama kemudian seorang guru datang dari ambang pintu...
"Selamat pagi anak-anak perkenalkan nama saya, Kristina Dwi Yanti, ibu akan menjadi wali kelas kalian selama 1 tahun belakang ini, dan sekarang ibu akan membuat struktur kelas" ucap Bu kristina.
"Kamu" sambil menunjuk salah satu murid di kelas itu.
"Kamu menjadi bendahara di kelas ini, nama kamu siapa nak?" tanya bu Kristina.
"Perkenalkan nama saya Natalie Priska " ujar Natalie.
"Kamu" ucap Bu Kristina sambil menunjuk ke arah Mikayla.
"Saya bu? " tanya Mikayla.
"Iya kamu akan menjadi sekertaris, silahkan perkenalkan namamu" ucap bu Kristina.
"Namaku Mikayla Putrie Safitri kalian bisa memanggilku Mikayla" ujar Mikayla kepada seluruh murid.
Kemudian bu Kristina menunjuk seorang lelaki yang sedang membaca buku
"Kamu yang sedang membaca buku."
"Iya bu kenapa?" Tanya salah satu murid pria.
"kamu ketua kelas di sini, tetapi perkenalkan dulu namamu" kata Bu Kristina.
"Nama saya Reyhan Putra Ferdinaz kalian bisa memanggilku Rey."
"Ok semuanya sudah terbentuk kalian bisa memilih tempat duduk" ucap Bu Kristina.
Semua murid langsung menduduki tempat duduk masing-masing
Tetapi Mikayla dengan Rey malah diam saja, hal hasil mereka harus duduk berdua karna hanya itu yang tersisa.
"Ayo Rey dan Mikayla silahkan duduk di tempat kalian" ucap Bu Kristina.
Rey dan Mikayla langsung menduduki bangku tersebut, dikala semua murid saling berkenalan Rey dan Mikayla hanya diam.
Akhirnya Mikayla yang memulai percakap tersebut..
"Hay namaku Mikayla" ucap Mikayla
Gadis itu memang mengagumi Rey.
"Udah tau" jawab Rey ketus.
Tidak lama kemudian bel berbunyi tanda berarti sudah waktunya untuk pulang..
*ini masih kenalan loh, belum permasalahan sesungguhnya*
Maaf kalo Rey terlalu pendiam tapi belum tentu itu sifat aslinya 😊.
Jangan lupa votenya😊.
Terimakasih sudah membaca.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate But Love(On going)
Fiksi Remaja[Belum Di Revisi Masih Banyak Typo] Dia Reyhan Putra Ferdinaz ketua geng garuda yang selalu kesal saat melihat Mikayla Putrie Safitri ketua geng dari the queen bees. Keduanya memiliki watak yang sama-sama tidak mau kalah satu sama lain, sehingga ser...
