Cinta sebuah perasaan yang dapat muncul dengan siapa saja, dan kapan saja. Cinta satu kata yang dapat membuat orang menjadi buta. Siapa saja dapat melakukan apa saja demi cintanya...
happy reading😊.
Sendari tadi, Mikayla masih menatap wajah Rey dengan binggung, ia pun sama sekali tidak fokus dalam pelajaran Bu Fira. Sedangkan Rey pandangannya masih fokus dengan penjelasan Bu Fira.
"Nanti pas istirahat gue mau ngomong sama lo" ucap Mikayla pelan, kemudian memalingkan wajahnya kembali untuk fokus ke penjelasan Bu Fira.
Rey hanya mengangguk paham.Triiingggg....
Semua siswa dan siswi berhamburan keluar, ada yang kekantin dan pula yang memilih bergerombol di kelas untuk ngerumpi.
Belum sempat Bu Fira keluar, Mikayla sudah melontarkan pertanyaaan kepada Rey."Kenapa lo bisa di sini?"
"Kok bisa sekelas sih!!"
"Kenapa lo udah pulang dari rumah sakit?"
"Teruss kenapa muka lo bonyok semua?"
"And kenapa lo bisa pindah sekolah?"
"Kenapa geng garuda sama geng the queen bees bisa sekelas?"
"Kenapa kita bisa duduk ber-" tanya Mikayla, belum sempat ia melanjutkan pertanyaanya mulut Mikayla sudah di bekap oleh tangan Rey. Rey yang sedikit kesal, langsung meninggalkan Mikayla begitu saja, bagaimana bisa Rey duduk dengan perempuan bermulut beo, seperti Mikayla."Oyyyy!!! Jawabb pertanyaan gue!!" teriak Mikayla, Rey pun sama sekali tidak menghiraukan teriak Mikayla, ia pun terus melangkahkan kakinya.
Anggota geng garuda yang melihat kejadian itu hanya bisa menggeleng-geleng heran, dan begitu juga dengan anggota geng the queen bees.
"Kayla sakit apa yah, kok bisa mulutnya berubah jadi beo gitu?" ucap Saga yang menggeleng heran.
Mikayla yang mendengar ucapan Saga pun langsung mengalihkan padangannya ke arah Saga. Tatapan tajam, sorot mata yang begitu menusuk di keluarkan Mikayla. Saga yang melihat pun langsung menelan ludah."Mampus deh gue" gumam Saga Pelan.
"Minta maaf gih" ucap Satya.
"Atut" ucap Saga, sambil menutup wajahnya dengan kedua telapak tangan ia.
Mikayla pun berjalan menujuk arah pojok kelas, tempat geng garuda berkumpul."Ga dia mendekat Ga" ledek Doni, sambil memasang wajah takut.
"Anjjiirr.. seram kali tuh muka" ucap Saga sambil menatap wajah Mikayla yang sudah berdiri di hadapannya.
"Apa lo bilang?" tanya Mikayla sambil menatap wajah Saga yang sudah ketakutan.
"Ammpunn Kay, jangan sakitin gue, gue masih mau hidup" ucap Saga sambil memasang wajah memohon.
Plaakkk..
"Aaauwwww atit" ucap Saga sambil mengelus kepalanya.
"Rasain, makanya jangan suka ngomongin orang, dasar mak mak komplek" ucap Mikayla dengan penuh penekanan.
"Iya mak iya, ampun" pinta Saga.
Sontak semua murid yang berada di kelas langsung tertawa melihat kejadian tersebut. Bagaimana bisa, geng yang paling di takutkan, tetapi anggotanya sendiri takut dengan seseorang perempuan."Hadeh nih anak bikin malu aja" ucap Rizky sambil memukul jidatnya pelan.
Mikayla pun pergi meninggalkan anggota geng garuda. Arah jalannya menuju kumpulan anggota the queen bees.
"Kay sepertinya lo lagi PMS" ucap Alena yang kini menatap kedatangan ketua gengnya tersebut.
"Memang, suruh siapa dia ngatain mulut gue kaya beo" ucap Mikayla dengan kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate But Love(On going)
Teen Fiction[Belum Di Revisi Masih Banyak Typo] Dia Reyhan Putra Ferdinaz ketua geng garuda yang selalu kesal saat melihat Mikayla Putrie Safitri ketua geng dari the queen bees. Keduanya memiliki watak yang sama-sama tidak mau kalah satu sama lain, sehingga ser...