~Part 20~

857 34 15
                                    

Abi : "Fatim, Fateh, ayo, berangkat bareng Abi!"
Fateh : "Ayo, Bi!"
Fatim : "Muntaz gak diajak, Bi?"
Abi : "Udah, biarin aja. Dia udah biasa jalan kaki."
Fatim : "Kalau gitu Fatim gak mau berangkat bareng Abi! Fatim mau sama Muntaz aja!"
Muntaz : "Udah, Kak. Muntaz gak apa-apa kok berangkat ke sekolah sendiri."
Fatim : "Gak, Taz. Kakak ikut kamu."
Umi : "Udah lah, Tim. Gak usah temenin anak itu. Berangkat ke sekolah bareng Abi sama Fateh aja."
Fatim : "Gak mau! Pokoknya Fatim mau berangkat ke sekolah bareng Muntaz! Taz, ayo, kita berangkat!"
Muntaz : "Tapi, Kak..." (Terpotong)
Fatim : "Udah, gak usah tapi-tapian."
Muntaz : "Iya, Kak."

Fatim pun berangkat ke sekolah bersama Muntaz. Ia kasihan melihat adiknya berangkat ke sekolah dengan berjalan kaki sendirian. Beberapa menit kemudian, mereka pun sampai di sekolahnya. Mereka langsung masuk ke kelasnya masing-masing. Fatim pun sampai di kelasnya. Betapa terkejutnya sahabat dan teman-temannya ketika melihat Fatim ke sekolah menggunakan kursi roda. Teman-temannya pun langsung bertanya-tanya kepada Fatim.
Saleha : "Tim, kamu kenapa? Kok pake kursi roda?"
Fatim : "Aku lumpuh." (Menunduk + sedih)
Teman sekelas Fatim : "Hah?! Lumpuh?!"
Fatim : "Iya." (Menunduk)
Saleha : "Kejadiannya kayak gimana? Kok bisa sampai lumpuh?"
Fatim : "Jadi, beberapa hari yang lalu aku kecelakaan. Aku kecelakaan karena mau nolongin Muntaz. Jadi, pas waktu itu, ada mobil yang lewat dengan cepat. Dan Muntaz ada di depan mobil itu. Karena aku takut Muntaz kenapa-napa, aku dorong dia. Dan aku biarin diri aku ketabrak mobil itu."
Saleha : "Kamu baik banget, Tim. Demi menyelamatkan nyawa adik kamu. Kamu rela ngorbanin diri kamu sendiri. Aku salut sama kamu. Gak nyesel sahabatan sama kamu."
Fatim : "Iya, Sal. Makasih." (Tersenyum)
Saleha : "Sama-sama. Oh ya, kenapa pas waktu kamu kecelakaan gak ngabarin aku? Kalau kamu ngabarin aku, aku kan bisa jenguk kamu."
Fatim : "Waktu itu aku gak sempet ngabarin kamu ataupun teman yang lain. Karena aku kabur dari rumah sakit buat nyari Muntaz yang kabur dari rumah."
Saleha : "Oh, kenapa harus kamu yang nyari Muntaz? Kenapa gak keluarga kamu aja?"
Fatim : "Kamu tau sendiri kan?...."

What did I do wrong?✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang