Rasya : "Eh, Muntaz. Ada apa?"
Muntaz : "Bang, ada Bang Fateh gak?"
Rasya : "Bukannya Abang kamu gak sekolah ya?"
Muntaz : "Bang Fateh sekolah kok. Tadi pagi Muntaz berangkat bareng Kak Fatin sama Bang Fateh."
Rasya : "Masa sih? Coba kamu tanya ke Kakak kamu."
Muntaz : "Iya, Bang. Makasih."Muntaz pun pergi ke kelas Kakaknya. Saat sedang pergi ke kelas Kakaknya, ia bertemu dengan Fatim.
Muntaz : "Kak Fatim, Kakak liat Bang Fateh gak?"
Fatim : "Enggak, Taz. Emangnya kenapa?"
Muntaz : "Tadi Muntaz pergi ke kelasnya Bang Fateh. Terus Muntaz ketemu Bang Rasya. Terus Bang Rasya bilang, Bang Fateh gak masuk sekolah."
Fatim : "Masa sih? Kalau gitu kita cari Bang Fateh."
Muntaz : "Iya, Kak."Mereka pun berpencar untuk mencari Fateh.
Beberapa menit kemudian, mereka sudah mencari Fateh ke seluruh tempat yang ada di sekolah tersebut. Akan tetapi, hasilnya nihil. Mereka tidak menemukan Fateh sama sekali.
Muntaz : "Kak, gimana nih? Muntaz belum ketemu sama Bang Fateh."
Fatim : "Kakak juga, Taz."
Muntaz : "Muntaz udah cari Bang Fateh ke seluruh tempat di sekolah ini. Tapi Bang Fateh belum ketemu juga, Kak."
Fatim : "Kakak juga. Tapi, kamu ngerasa gak? Ada 1 tempat di sekolah ini yang belum kamu kunjungi?"
Muntaz : "Iya, Kak. Muntaz ngerasa, kalau Muntaz belum nyari Bang Fateh ke gudang."
Fatim : "Kalau gitu, ayo, kita pergi ke gudang sekarang!"
Muntaz : "Ayo, Kak!"Mereka pun pergi ke gudang.
Sesampainya di gudang, mereka mencoba untuk membuka pintu tersebut. Akan tetapi, pintu tersebut terkunci.
Muntaz : "Kak, gimana nih? Pintu gudangnya dikunci."
Fatim : "Kalau gitu kita dobrak aja pintunya, Taz."
Muntaz : "Iya, Kak."Muntaz pun mendobrak pintu tersebut. Pintu tersebut pun terbuka. Alangkah terkejutnya mereka ketika melihat Fateh tergeletak dilantai dan berlumuran darah.
TimMun : "Fateh/Bang Fateh?!" (Berteriak)
Muntaz : "Kak, ayo, kita bawa Bang Fateh ke rumah sakit!" (Panik)
Fatim : "Iya, Taz." (Panik)Muntaz pun mengangkat dan membawa Fateh ke rumah sakit.
Beberapa menit kemudian, mereka pun sampai di rumah sakit. Fateh pun segera dibawa ke ruang UGD. Fatim dan muntaz pun menunggu di depan ruang UGD.
KAMU SEDANG MEMBACA
What did I do wrong?✔️
Fanfiction[ COMPLETE ] Prolog Apa salahku sehingga mereka membenciku? Mengapa semua membenciku? Mengapa hanya Kak Fatim saja yang sayang padaku? Mengapa aku selalu disiksa? Apakah aku ini anak pungut? Atau aku anak pembawa sial? Atau gara-gara kejadian 2 ta...