~Part 36~

844 35 21
                                    

Fatim : "Udah, Taz. Kamu makannya disuapin aja sama Bang Fateh. Kan kamu lagi sama sakit."
Muntaz : "Mmm...Yaudah, deh, Muntaz mau disuapin sama Bang Fateh."
Fateh : "Nah gitu dong. Yaudah, mana buburnya?"
Muntaz : "Ini, Bang." (Memberikan buburnya kepada Fateh)
Fatim : "Kalau gitu Kakak ke dapur dulu ya. Kakak mau masak buat makan malam."
FatMun : "Oke, Kak."

Fatim pun pergi ke dapur. Sementara itu, Muntaz sedang makan dengan lahap. Muntaz benar-benar senang, karena Abangnya sudah kembali seperti dulu. Abang yang selalu menyayangi, merawat, dan melindunginya. Tak lama kemudian, bubur yang ada di mangkuk tersebut pun habis.
Fateh : "Ini minumnya, Taz." (Memberikan segelas air kepada Muntaz)
Muntaz : "Iya, makasih, Bang." (Mengambil minuman yang Fateh berikan)
Fateh : "Iya, sama-sama. Nih, obatnya! Habis itu langsung minum air putih ya, Taz." (Memberikan 2 butir obat)
Muntaz : "Iya, Bang." (Mengambil + meminum obat tersebut)
Fateh : "Nah, sekarang kamu istirahat. Abang ke dapur dulu ya, mau nyimpen mangkuk sama bantu Kak Fatim masak."
Muntaz : "Kalau gitu Muntaz juga mau ikut bantu Kak Fatim masak."
Fateh : "Gak, Taz. Mendingan kamu istirahat, Abang takut penyakit kamu kambuh."
Muntaz : "Tapi, Bang, Muntaz mau bantuin Kak Fatim."
Fateh : "Gak, Taz."
Muntaz : "Bang, plis."
Fateh : "Mmm...yaudah, kamu boleh bantuin Kak Fatim. Tapi, jangan sampai kecapean."
Muntaz : "Oke, Bang."

Fateh dan Muntaz pun pergi ke dapur.
FatMun : "Kak Fatim!"
Fatim : "Fateh, Muntaz, kalian ngapain kesini?"
Muntaz : "Kita mau bantuin Kakak masak."
Fatim : "Gak usah dibantuin, Kakak bisa sendiri kok."
Fateh : "Tapi, Kak, kan Kakak pake kursi roda. Jadi Kakak susah buat ngambil sesuatu."
Fatim : "Mmm...yaudah, Fateh boleh bantuin Kakak. Kalau Muntaz jangan bantuin Kakak. Karena penyakit kamu bisa kambuh, kalau kamu kecapean."
Fateh : "Tuh, kan, Taz, Kak Fatim juga ngelarang kamu buat ngebantuin Kak Fatim."
Muntaz : "Tapi, Kak, Bang, Muntaz mau bantuin kalian."
Fatim : "Gak, Taz. Kamu istirahat aja."
Fateh : "Iya, Taz."
Muntaz : "Kak, Bang, plis. Sebentar aja."
Fatim : "Mmm...yaudah, kamu simpan minuman ini ke meja makan ya."
Muntaz : "Oke, Kak."
Fateh : "Kalau Fateh ngapain, Kak?"

What did I do wrong?✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang