Fateh : "Ya, beneran lah. Kalau gak percaya liat aja sendiri!"
Muntaz pun melihat kamar Fateh. Benar saja, kamar Fateh sangat berantakan seperti kapal pecah.
Muntaz : "Kok, kamarnya jadi berantakan? Tadi kan rapi."
Fateh : "Mana Abang tau. Ayo, sekarang kamu ikut Abang!" (Menarik Muntaz)
Muntaz : "Bang, Muntaz mau dibawa kemana, Bang?" (Ketakutan)
Fateh : "Udahlah, ayo, ikut Abang."
Muntaz : "I...iya, Bang." (Ketakutan)Fateh menarik Muntaz ke kolam renang. Lalu Fateh mendorong Muntaz ke kolam renang. Dan entah mengapa saat itu Muntaz tidak bisa berenang. Biasanya ia bisa berenang, akan tetapi ini tidak. Muntaz pun berteriak dan tenggelam.
Muntaz : "Aaa...tolong..." (Berteriak)
Fateh : "Hahaha, rasain tuh, anak pembawa sial!"Fatim yang mendengar teriakan Muntaz pun langsung menuju ke kolam renang. Fatim kaget, karena melihat Muntaz berada di dasar kolam renang yang tingginya mencapai 3 meter. Fatim pun langsung menceburkan diri ke kolam renang.
Fatim : "Astaghfirullah, Muntaz!"Fatim berhasil membawa Muntaz naik ke atas. Fatim pun langsung memberi napas buatan.
Fatim : "Taz, bangun."Fatim menanyakan kejadian yang baru saja terjadi kepada Fateh. Karena hanya ada Fateh yang berada di kolam renang itu.
Fatim : "Fateh, Muntaz kenapa? Kok bisa tenggelam sih?"
Fateh : "Mana aku tau."
Fatim : "Apa jangan-jangan kamu ya. Yang ngelakuin ini sama Muntaz? Jawab, Teh."
Fateh : "Iya, Fateh yang ngejatuhin Muntaz ke kolam renang. Emangnya kenapa? Mau ngadu ke Umi sama Abi? Percuma aja gak bakalan dibelain."
Fatim : "Fateh, kamu tega banget ya. Kenapa kamu ngejatuhin Muntaz ke kolam renang? Muntaz gak ngapa-ngapain kamu kan?"
Fateh : "Udah, jelas-jelas dia itu bikin masalah sama Fateh. Salah sendiri lah, Fateh suruh dia buat beresin kamar Fateh. Malah ngacak-ngacak kamar Fateh."
Fatim : "Fateh, emangnya kamu gak bisa beresin kamar kamu sendiri? Kamu kan udah besar dan Muntaz itu bukan pembantu di rumah ini."
Fateh : "Bukannya Fateh nyuruh-nyuruh ya. Tapi, Muntaz sendiri yang bilang ke Fateh. Kalau Fateh butuh apa-apa tinggal bilang aja ke dia. Dia bakalan bantuin Fateh. Apa Fateh salah? Enggak kan?"
Fatim : "Memang kamu gak salah. Tapi, jangan berlebihan juga!"
KAMU SEDANG MEMBACA
What did I do wrong?✔️
Fanfic[ COMPLETE ] Prolog Apa salahku sehingga mereka membenciku? Mengapa semua membenciku? Mengapa hanya Kak Fatim saja yang sayang padaku? Mengapa aku selalu disiksa? Apakah aku ini anak pungut? Atau aku anak pembawa sial? Atau gara-gara kejadian 2 ta...