Part 57

16.8K 462 2
                                    

**

Gerald dan Keyla sudah menghabisi semua musuh-musuh mereka. Saat ini mereka kembali mencari keberadaan Evan.

"Key, ini lantai paling atas di gedung ini. Jika di sini Evan nggak ada, kemungkinan besar Brian menyekap Evan di rooftop gedung ini" ujar Gerald.

"Ya udah kita langsung ke sana aja Al"

"Tunggu Key!!" Gerald memegang pergelangan tangan Keyla. Ia menatap dalam istrinya itu.

"Lebih baik kamu tunggu di luar aja. Biar aku yang nyelametin Evan. Aku nggak mau terjadi apa-apa sama kamu sayang" pinta Gerald khawatir.

Keyla tersenyum seraya menggenggam tangan Gerald yang memegang pergelangan tangannya. "Aku baik-baik aja Al. Sungguh. Kita akan cari Evan sama-sama. Aku juga nggak mau terjadi sesuatu lagi sama kamu Al"

"Berjanjilah untuk selalu berada di dekatku. Jangan jauh-jauh dariku"

"Aku berjanji Al. Aku akan hati-hati"

"Oke kita naik sekarang" ajak Gerald.

**

Gerald dan Keyla telah sampai di depan pintu rooftop, saat sebuah tepukan tangan menggema memenuhi rooftop tersebut.

"Well Gerald. Akhirnya loe berhasil juga datang ke tempat ini" ujar Brian tersenyum licik.

"Evann!!" teriak Keyla khawatir saat melihat adiknya yang terikat dan di sumpal mulutnya.

"Keep calm, cantik. Gue nggak akan melukai adik loe lebih dari ini jika kalian mau menuruti ucapan gue" tawar Brian.

"Sialan loe Brian" desis Keyla.

"Oke, sekarang gue minta Keyla melawan anggota kepercayaan gue di Black Demon. Sedangkan loe Gerald, loe lawan gue dengan tangan kosong"

"Shitt Brian!! Gue nggak bakalan ngijinin Keyla melawan anak buah loe!!" ujar Gerald emosi.

"Al I'am okay. Percaya sama aku" balas Keyla menenangkan Gerald.

"Tapi Key"

"Please Al"

"Jangan jauh-jauh dariku Key. Jaga diri kamu baik-baik" bisik Gerald pelan.

Keyla mengangguk mengiyakan.

Lalu masuklah sepuluh anggota Black Demon untuk melawan Keyla. Keyla pun sudah bersikap waspada dan fokus dengan mereka semua. Dan akhirnya perkelahian pun tak terelakkan lagi.

**

"Gue akan habisi loe Brian. Nggak ada ampun buat loe" desis Gerald seraya menatap tajam Brian.

"We'll see. Siapa yang akan menang dan mati di sini" balas Brian lalu mencoba memukul Gerald.

Gerald yang sigap langsung menangkis pukulan tersebut. Dan perkelahian di antara mereka pun semakin sengit.

Evan yang melihat kejadian di depannya hanya bisa berdoa di dalam hati, agar kakak dan kakak iparnya baik-baik saja, dan mereka segera keluar dari tempat ini.

**

Sretttt

Tes

Darah mengucur dari lengan Keyla saat salah satu lawannya menggoresnya dengan pisau lipat.

"Shitt. Dasar bedebah!!" umpatnya lalu mulai memukuli lagi lawannya.

**

Gerald dan Brian masih saling memukul, meskipun saat ini keadaan keduanya tidak bisa dikatakan baik-baik saja. Mereka berdua sama-sama kuat, cerdik, dan gesit.

My Lover's Secret (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang