Part 50

18K 491 0
                                    

**

Keyla berjalan menuruni tangga dalam diam dan dengan pikiran yang entah ada di mana. Pikirannya berkelana memikirkan kejadian demi kejadian yang lalu.

Flashback On

"William Anderson. Kau bisa memanggilku Willy"

"Geraldo? Siapa itu? Gue nggak kenal sama itu orang"

"Kok gue ngerasa wajah anak loe mirip gue ya"

"Dan kalau pun Tuhan mengijinkan, gue punya satu harapan untukNya" ujar Keyla.

"Apa?" sahut Willy penasaran.

"Berharap kalau loe itu Aldo"

"Loe itu kalau kayak gini udah kayak Papanya Darrell tahu nggak Will"

Flashback Off

Sampai di anak tangga terakhir, Keyla menatap Willy yang sedang bercanda ria dengan Darrell. Ia melangkah pelan mendekati mereka. Lalu kembali duduk di samping Willy.

"Gimana udah dapet kain kasanya?" tanya Willy.

Keyla tidak menjawab namun ia mengangguk seraya berkutat kembali dengan bekas luka tembak di lengan Willy. Setelah selesai, Keyla membereskan perlengkapan ke dalam kotak obat. Lalu menatap Willy.

"Tolong jawab pertanyaan gue sekali lagi Will?" tanya Keyla serius. "Apa loe kenal sama orang yang namanya Geraldo?"

Willy menatap manik mata Keyla. "Udah gue bilang berapa kali. Gue nggak pernah kenal sama yang namanya Geraldo Key" jawab Willy tak kalah serius.

Dengan masih menatap Willy, Keyla bertanya kembali. "Oke, lalu bisa jelasin ini milik siapa?" tanya Keyla seraya menunjukkan sesuatu pada Willy.

Willy terkejut dengan apa yang ditunjukkan Keyla kepadanya. Pria itu menunduk tak mau menatap Keyla. Bagaimana bisa dia menemukan itu?. Batinnya bertanya.

Flashback On

saat Keyla mengambil kain kasa di rak baju Willy, tidak sengaja ia menyenggol sebuah kotak di sebelah kain kasa itu.

Brakkkkk

"Duhhh"

Keyla pun mengambil barang-barang Willy yang terjatuh dan merapikan kembali ke dalam kotak. Namun ia mematung saat melihat sebuah benda yang sangat dikenalinya.

"Ini ..... Bagaimana bisa?" Suara Keyla tercekat. Ia begitu terkejut mengetahui fakta ini.

"William Anderson" gumamnya lirih. Lalu semenit kemudian ia terbelalak kaget seakan teringat sesuatu. "Loe harus jelasin semuanya ke gue" desisnya.

Flashback Off

"Kenapa diam?! Ayo tolong jelasin ini milik siapa Will?!" tanya Keyla lagi. Willy masih diam, pria itu tak tahu harus bagaimana.

"Jelasin ini milik siapa Geraldo Louis Marvellino?!" tanya Keyla dengan sedikit meninggikan suaranya satu oktaf.

"Kenapa?!!"

"Kenapa kamu bohong sama aku?! Kenapa kamu nggak jujur sama aku kalau sebenarnya kamu masih hidup?!"

"Kenapa Aldo?! Jawab!!!"

Runtuh sudah pertahanan Keyla, ia menangis tanpa suara. Ia menatap kecewa sosok pria di hadapannya. Sosok suaminya yang masih hidup. Geraldo Louis Marvellino.

"Maaf" hanya itu yang bisa di ungkapkan Willy atau mungkin sekarang Gerald kepada Keyla. Setelah sekian lama diam, hanya satu kata itu yang dapat keluar dari bibirnya.

My Lover's Secret (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang