Butterfly

1.1K 57 1
                                    

Jin tertunduk di padang rumput yang hijau saat hatinya mulai tenang setelah melepaskan emosinya dengan apa yang ia lihat. Ia menghapus airmatanya dan meyakinkan dirinya, ia menatap langit putih itu dan mendapati cahaya yang menyilaukan matanya.

"geurae, aku akan memperbaiki segalanya, hanya aku yang bisa melakukannya... Aku akan lebih mengenal  diri kalian semua, tidak ada yang tidak bisa ku lakukan. Aku akan datang lagi. Akan aku bereskan kekacauan ini..."sahutnya menatap cahaya itu.

"andai aku bisa kembali ke waktu itu, animyeon. . Aku akan kembali ke waktu itu.. "sahut jin bangkit dan berdiri.

Ia yakin ada jalannya untuk kembali, ia berlari ke arah cahaya yang memantul ke daratan tinggi padang rumput itu. Ia yakin ia sudah menemukan jalannya, yaitu menembus cahaya yang menyilaukan itu.

Jin berhasil menembus cahaya yang ia yakini cahaya kehidupannya. Saat ia membuka matanya, ia melihat ruangan tempat ia berada, dan tersenyum setelah menyadari itu kamarnya.

"mwoya? Aku berhasil? Atau aku bangun dari mimpi.. "sahut jin menatap cahaya matahari yang menembus jendela kamarnya.

Saat jin hendak keluar setelah rapi dan mengenggam kameranya, ia terjatuh di lantai saat rasa sakit menyerang dadanya.

"aah... Ada apa denganku... "sahut jin kaget melihat bayangannya di cermin, ia melihat bagian dada sebelah kirinya bersinar berbentuk bunga dengan kelopak yang besar.

Lebih mengagetkan lagi hanya di bayangannya saja bunga itu terlihat, ia memegangi dadanya dan menatap bayangannya di cermin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lebih mengagetkan lagi hanya di bayangannya saja bunga itu terlihat, ia memegangi dadanya dan menatap bayangannya di cermin.

"mwoya? Apa benar aku sudah mati. .?"gumamnya kebingungan, ia tidak tau apa maksud sinar yang ada di cermin itu.

Ia tak ambil pusing, ia kembali berdiri dan keluar dari kamarnya menuju mobilnya. Ia mulai berfikir jika ini bukan mimpi, aku yang hidup kembali untuk memperbaiki kesalahan yang tak sengaja dibuat. Untuk meyakinkan dirinya hanya bermimpi atau memang sudah mati, lokasi pertama yang ia kunjungi adalah pom bensin tempat namjoon kerja part time.

"geurae, namjoon, aku akan menemuinya... "sahut jin menstater mobilnya.

Sesampai di pom bensin, ia tidak menemukan namjoon disana. Ia keluar dari mobilnya dan menghampiri kantor pos jaga tempat biasa namjoon istirahat jika sepi pelanggan.

"chogiyo.... Apa kau lihat namjoon? "sahut jin bertanya pada karyawan part time yang sedang main game itu.

"ye.. Nuguseyo? Kau tidak tau kabar namjoon hyung... "sahut karyawan itu.

"wae geurae? Dia masih kerja disini kan...? "sahut jin

"tidak lagi, dia sudah meninggal.. "sahut karwayan itu membuat jin kaget.

"mwo? Andwaeyo.. "sahut jin

"geurae, bahkan masuk dalam surat kabar bulan lalu, dia lompat dari jembatan hangang.. "sahut karyawan itu.

Save Me  [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang