[METRO I] HE'S PSYCHOPATH?

5

Ada dua kemiskinan yang sangat dilupakan oleh manusia. Satu adalah hatimu. Satu lagi adalah pikiranmu sendiri. Jika kamu miskin salah satunya, dibodohi orang memang semenyenangkan hidup mereka yang membodohimu.

---

Dimana tempat tinggal istri dan anak hasil hubungan gelap itu?

Tuan besar Atlantuisa bungkam soal pelayan yang menjadi istrinya dan anak hasil hubungan gelapnya.

Kerja sama dengan perusahaan besar : DITOLAK! inilah alasannya dia bungkam.

"Mereka sudah dibuang kelaut mungkin..."
"Kasihan ya, sudah dinikmati bertahun-tahun. Tiba-tiba hilang."
"Apa mereka dibunuh?"
"Kemana ya istri dan anaknya yang kedua?"
"Lho, kemarin pas dikonferensi pers untuk konfirmasi saja yang dibawa Ibu Miranda sama Asada si pewaris tunggalnya."
"Mereka sudah lenyap, mungkin karena harga diri mereka lebih berharga ketimbang nyawa orang lain."
"Bangsat memang! Mentang-mentang orang kaya. Sudah disetubuhi dibuang begitu saja." "Kasihan banget tuh..."
"Anak hasil hubungan gelapnya satu sekolah sama aku!"
"Iya satu sekolah sama aku juga, tapi kita juga tidak yakin sih soalnya dia penyendiri dan gak ngomong. Tapi kita tetep percaya kok, dia anaknya! Karena wajah mereka sangat mirip dan ya! Nama belakangnya sama, ATLANTUISA."
"Miris sekali yak..."

Hari ini hari minggu. Lopa libur. Tentu, dia bakal baca artikel online apalagi dua hari ini ada hot news soal pemilik sekolahnya. Dia juga berpikir kalau Atha itu anak hasil hubungan gelap. Semua yang di sekolah pun setuju soal itu. Wajah Atha mirip banget sama Tuan besar Atlantuisa yang terkenal dengan sebutan hot daddy itu, dan tidak cuma itu, nama belakangnya sama, nama kebesaran dari keluarga ATLANTUISA.

Tapi...

Sudah dua tahun ini, si hot daddy itu sedang merasakan badai besar didalam hidupnya. Ya begitulah, tiba-tiba saja menyebar luas kalau dia selingkuh sudah lama banget bahkan sudah menikah siri dengan salah satu pelayan di rumahnya. Bukan sampai itu saja malah, netizen juga mengetahui bahwa mereka juga memiliki anak.

"Drama sekali hidup orang kaya ini ya? Masa..."

Mata tuan Atlantuisa memerah, apakah benar dirinya mencintai pelayan itu ketimbang istri sahnya?

"... mata saja sampai diberitakan, ya tuhan. Bagaimana kalau aku? Mata memerah saja dibilang habis disengat lebah! Ah, jadi orang kaya tidak enak juga ya." katanya sambil tetap melihat-lihat dilayar ponselnya itu.

Drrt...

"eh si Su telepon, ih! Suka mendadak seperti cinta..."

Shu yang menelepon Lopa.

"kya!" pekik Shu diseberang sana.

Dijauhkannya ponsel itu dari telinga Lopa.

"Ada apa Su?" tanya Lopa dengan nada kesal.

Shu terkekeh, "jangan panggil Su, Shu saja. Su... apa itu Su?" Protesnya.

Lopa terkekeh juga.

"bagaimana? Bagaimana? Bagaimana?" tanya Shu yang entah bermaksud kemana?

"bagaimana apanya?"

Dengan kerutan dahi yang jelas, Lopa heran dengan Shu. Dia memang begitu, terlalu cepat kalau apa-apa.

"Ye tuhan, itu diberita. Kamu lihat tidak? Sangat gila! Si hot daddy jadi trending topik lagi nih ... kasihan ayah impian harus diseperti itukan terus sama netizen. Dan, kamu lihat tidak wajahnya yang pas memerah dan matanya?! Ah, dia akan menangis saja se-sexy itu Lop..." cerocos Shu yang diakhiri menangis bombay.

Bisa Lopa ingat wajah Shu kalau lagi seperti ini.

"Berlebihan Shu!" ujar Lopa.

"Ah bagaimana coba? dia tampan soalnya apalagi Asada... gila! Gila! Gila! Kenapa Tuhan tidak adil, setampan itu bukan jodohku." cerocosnya yang lebih kencang dari sebelumnya.

Tuuut...tuut...tuuut...

Lho?

Kok mati si Shu?

Eh bukan, tapi teleponnya.

Drrt...

OI, layar ponselku gesekan sama pipi jadinya mati :(

Isi pesan dari Shu.

"Dasar Shu, ada-ada saja!"

---

AruHanjina

Semangat 🍉