Oyasumi

1.1K 60 15
                                    

Eve x Readers

***

Musim dingin telah datang. Dari langit yang putih, salju pun turun.

"Bukankah itu tidak masalah?".

Tapi kali ini aku tidak sendirian, karena ada yang menemaniku.

"Eve-san saljunya indah ya!".

Aku sangat senang saat ia tersenyum seperti itu. Aku mengangguk dan juga tersenyum.

"Tapi terasa dingin..".

Aku bahagia karena bisa bersamanya.

Dan tiba tiba saja ia akan terjatuh. Aku pun menarik tangannya, sehingga ia tidak sampai jatuh ke tanah.

"Arigatou..".

Ia terlihat sangat senang. Bagiku, begitu saja sudah cukup.

Aku tau, mungkin kesehariannya tidak cocok denganku. Ia datang di kehidupanku dan merubahnya menjadi sangat indah.

"Akankah semuanya tetap sama?".

Pertanyaan pun muncul dan hatiku terasa sakit.

"Eve-san?".

"A-Hai?".

"Doushita? Apa ada sesuatu yang terjadi?".

Aku pun menggeleng.

"Tidak, aku hanya ingin terus melihat senyuman mu yang indah itu".

Wajahnya memerah akibat perkataanku. Apakah kata kataku itu terlalu berlebihan?

"Yokatta~..".

"Hm?".

"Aku bahagia bersamamu. Berjanjilah untuk tidak pergi dariku!".

Aku terpaku mendengar apa yang ia ucapkan. Tubuhku mulai bergetar ketakutan dan mataku yang memanas ingin segera mengalirkan air mata.

Aku tidak sanggup menatap matanya dan memilih untuk mengalihkan padangan ku darinya.

"Apa Eve-san tidak bisa berjanji?".

"Bagaimana bisa aku berjanji seperti itu, sedangkan aku yang hanya bisa menunggu waktu kapan aku akan pergi. Pergi dari dunia ini".

Sebenarnya sudah sejak tiga bulan yang lalu, aku menderita sebuah penyakit yang sangat sulit untuk disembuhkan. Penyakit kanker.

Kata dokter, aku sudah dalam tahap akhir. Hanya menunggu saat waktunya tiba. Karena aku baru tau mempunyai penyakit ini saat sudah tahap akhir. Aku sangat terkejut dan sempat depresi ringan, tapi sudah membaik sekarang.

Menurutku, lebih baik sisa waktuku ini aku habiskan bersama orang yang aku sayangi. Tapi aku merahasiakannya dari semua orang, termasuk (Y/N).

"Eve-san? Kenapa kau diam saja? Apa kau sakit?".

Aku pun melonjak kaget dan dengan cepat menggeleng.

Utaite x Readers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang