💜
'jadi benar kau baku hantam dengan Hanbin hanya karena namja kecil itu?'.
"Hmm"
' apa namja kecil itu tahu?'
"Tidak, dan tidak boleh tahu".
Itu yang selalu ada di pikiran jinhwan hingga saat ini, kenapa hatinya sangat yakin kalau namja yang di maksud adalah dirinya.
Sejak pagi dia belum menemui Junhoe kembali, jinhwan berada di ruang tv dengan pikirannya yang entah kemana semakin kesini semakin tidak tenang, hingga pada akhirnya dia memutuskan untuk menemui Junhoe dan bertanya.
Tokk..tokk.tokk...
"Masuk saja"
Clekk..
Jinhwan masuk melihat Junhoe yang sedang bersandar di tempat tidurnya sambil membaca sebuah buku .
Sambil menutup bukunya Junhoe menggeser sedikit tubuhnya dan menginsyratkan pada jinhwan agar duduk di sampingnya . Jinhwan duduk sambil menundukkan kepalanya.
"Kau tidak apa apa?".
Tanya Junhoe yang sedikit bingung dengan sikap jinhwan."Junn--'
"Hmm?"
"A apa kau ingin menceritakan apa yang terjadi malam tadi?".
"Tidak" jawab Junhoe singkat.
Jinhwan refleks menoleh pada junhoe. Menatap Junhoe dengan seolah olah matanya bertanya 'kenapa?'.Junhoe sedikit tersenyum.
"Ini hanya kecelakaan kecil, tidak usah dipikirkan".Junhoe berusaha menyentuh jinhwan hanya saja langsung ditepis.
"Istirahatlah kembali". Ucap jinhwan datar.Jinhwan bangun dari duduk tanpa melihat Junhoe kembali dia pergi begitu saja dan menutup pintu.
Junhoe hanya menatap kepergian jinhwan tanpa berniat mengikutinya karena dia tau sejak jinhwan mengantar makanan pagi tadi sikapnya berbeda jd dia berpikir mungkin sedang dalam mood yang tidak baik.---
Ini sudah hampir sore Junhoe baru bangun dari tidurnya bahkan dia melupakan makan siangnya karena terlalu lelap mungkin karena semalam tidurnya tak nyaman jd dia tidur hingga sangat pulas. Tapi apa jinhwan tidak membangunkannya untuk makan?.Dimana jinhwan apa dia masih dalam mood buruknya? Junhoe keluar dari kamarnya dia menuju dapur untuk minum dan mematikan tv yang entah sejak kapan menyala, saat di dapur Junhoe melihat ada dua porsi nasi goreng kimchi dingin yang tertata rapi belum disentuh di atas meja .
Junhoe melihat keskeliling mencari keberadaan namja pendek yang sudah beberapa bulan ini selalu berlarian di pikirannya .
Junhoe mencarinya hingga kehalaman belakang tapi tidak ada, mungkin berada di kamarnya, Junhoe pun beralih ke lantai dua dan mengetuk pintu kamar yg berada di sebrang kamarnya. Tidak ada jawaban apa mungkin tidur. Secara perlahan Junhoe coba membuka pintu tersebut dan nihil jinhwan tidak ada di kamarnya juga.
Rumahnya tidak terlalu luas dan sudah hampir seluruh ruangan Junhoe telusuri tapi tidak bisa menemukan jinhwan .
Dia mulai khawatir bukan apa apa jinhwan masih belum tahu daerah ini dan ingatkan Junhoe bahwa jinhwan masih menjadi incaran Hanbin.
KAMU SEDANG MEMBACA
KOOKIM~[JUNHWAN] -- END
De TodoUdah End, tetep kasih vote/komen gapapa aku bahagia 💜 Tiati ada enceh nyelip 🔞 Padahal Junhoe yang memulai tapi Junhoe juga yang kaget saat jinhwan menerima strawberry yang dia berikan dari mulutnya . "Egh.." Ini adalah cerita pendek cuma yang bi...