🤕-44

542 58 41
                                    






















"JUNH-- AWASH!".

Bruuggh..


























AAAKKHHH.. AHH..

































Jinhwan melihat kearah Junhoe yang jatuh tersungkur setelah dia mendorongnya dengan sisa tenaga .

Junhoe dengan cepat memperbaiki posisinya, pandangannya tertuju pada jinhwan yang masih berdiri menatapnya, dia juga melihat bagaimana pelaku itu menarik pisau dari dada jinhwan, namun jinhwan tetap tersenyum kearah Junhoe sampai Junhoe melihat darah segar mengalir dari mulut jinhwan saat dia tersenyum.

DEG!..

"JINANA!"

Junhoe langsung bangun dan menangkap tubuh jinhwan yang limbung dan hampir tersungkur. Lalu Junhoe mengedarkan pandangannya.

"Jinana, bangun kumohon!, K kenapa melakukan-- Jinana bangun hikss..".

' sialan! Dia melarikan diri'-- batin Junhoe.

Perlahan jinhwan membuka matanya,dan memandang Junhoe.

" J junn, jelek s sekali menangis". Kata jinhwan sambil diiringi tawa kecil.

Junhoe membantu jinhwan mengangkat tangannya saat dilihat jinhwan yang berusaha menggerakkan namun sulit, jinhwan memegang pipi Junhoe lalu berkata,

"S selamatkan baby".

"Aku akan menyelamatkan kalian!".
Tegas Junhoe sambil bangun dan membawa jinhwan di gendongannya.

'egh..hegg... Ahh.. eghheg...'.

Junhoe semakin panik saat mendengar suara nafas jinhwan yang tersendat dan berat.

.
.

"Kau lama sekali, keburu jinhwan membukakan pintu, lihat Tuan Koo sudah mau mengetuk". Geram Bobby pada Donghyuk yang menurutnya banyak tingkah dan hingga membuat mereka datang terlambat.

"Balonnya nyangkut, jangan marah marah bantu aku". Tegas Donghyuk yang sedang memperbaiki tali balon yang tersangkut.

"Sudah! Ayo". Ajak Bobby saat tali yang tersangkut sudah lepas.

"Oke, sudah siap?".
Ucap Koo Siwon dan di jawab anggukan kepala oleh sepasang kekasih yang ada di belakangnya.

Clekk!...

Ketiga orang yang berada di luar sedikit terkejut saat pintu terbuka lebih dulu sebelum Siwon mengetuknya, dan itu belum terbuka sepenuhnya.

"Bersama!, 1 - 2 - SURPRISE!--'

BRAKK!..

Siwon menjatuhkan cake yang dibawanya. Bahkan balon balon semua terlepas dan terbang begitu saja dari genggaman Donghyuk .

Saat pintu terbuka terlihatlah sosok Junhoe yang sangat berantakan sambil menggendong jinhwan yang berlumuran darah diwajah serta tubuhnya.

"JINHWAN!/ JINANI!".

Junhoe menatap orang orang yang ada di hadapannya dengan pandangan kosong,tanpa bicara air matanya mengalir . Dia menarik nafasnya dan menutup kedua belah bibirnya rapat rapat agar isakannya tertahan.

"Ju june!". Bobby dengan sigap berlari dan menahan tubuh Junhoe dari belakang karena Junhoe yang sudah hampir terjatuh lemas dengan jinhwan yang masih di gendongannya.

KOOKIM~[JUNHWAN] -- ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang