26. Persoalan 2F

706 62 16
                                    

Now playing
•••
Menghitung hari
By Anda

Buat kalian yang cintanya sedang di gantung kayak es teh plastikan, jangan lupa putar playlist lagu di atas ya.....

Buat kalian yang cintanya sedang di gantung kayak es teh plastikan, jangan lupa putar playlist lagu di atas ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada dua alasan kenapa aku diam ketika kamu bertanya. Yang pertama memang aku tidak tahu jawabannya, dan yang kedua aku tidak ingin hatimu terluka karena jawabanku.....

|||
Happy Reading

"Biarin Har, gue mau ngasih pelajaran sama si brengsek ini gimana caranya supaya nggak jadi penghianat." Firman semakin beringas, matanya nyalang seperti singa kelaparan yang siap menyantap mangsanya.

Nada melihat kalau yang saat ini sedang bersamanya bukanlah Firman Abrisam yang dia kenal. Bagaimana mungkin seseorang yang lima menit yang lalu masih bersikap biasa saja dengan tingkah kekonyolannya, tiba-tiba sekarang berubah menjadi sosok yang sangat mengerihkan.

Ketika teriakan Harsya tak mampu menghentikan amukan dari Firman, beberapa orang berbondong dan mendekat, berusaha menjauhkan Firman dari mangsanya.

Faisal Zanuar, laki-laki yang menjadi pacar Erizka Azmiari setahun belakang ini. Laki-laki yang sangat di cintai Rizka hingga menolak Firman untuk tidak mendekat karena hanya berbatas garis teman.

Firman dan Faisal. Entah kenapa dua laki-laki itu saling bersitegang sedemikian rupa.

"Lepasin gue!" teriak Firman memberontak kepada Harsya dan beberapa orang yang sedang memeganginya supaya menjauh.

Berbanding terbalik dengan Faisal, dia lunglai tidak berdaya akibat pukulan dari Firman yang dilayangkan ke wajahnya beberapa kali. Pukulan tersebut mengakibatkan sobeknya bibir Faisal dan hidung mengeluarkan darah. Bukan hanya itu saja, beberapa bagian di wajahnya juga berubah agak menghitam karena lebam.

"Maksud lo apa mukulin gue kayak gini banci!" balasan teriakan terdengar dari Faisal yang meringis sambil mengelap darah yang keluar dari hidungnya.

"Lo yang banci, Anjing! Sebutan apa yang pantas buat cowok kayak lo yang selalu ngebohongin pacarnya yang jelas-jelas udah percaya dan sayang banget sama lo." Firman benar-benar seperti bom yang sedang meledak dan siap melukai siapa saja yang berada di sekitarnya.

"Bukan urusan lo bangsat!" bentak Faisal.

"Ck, sekarang bakal jadi urusan gue kalau itu ada sangkutannya sama Erizka." Firman menunjuk tajam ke arah Faisal dan juga melirik ke arah gadis yang ada disebelah Faisal yang terlihat masih ketakutan dengan accident pemukulan tadi.

"Emang lo siapanya Rizka ha? Pacar bukan, saudara bukan? Gue tanya siapa lo? Lo itu hanya orang loser yang tidak henti-hentinya ngejar-ngejar Rizka, sampah yang nggak tahu malu walaupun sudah di tolak puluhan kali. Obses banget lo ya sama pacar gue."

DECEMBERLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang