31. Tirex Betina

701 61 20
                                    

Now Playing
•••
Great Day
By; Ranz & Niana

Now Playing•••Great DayBy; Ranz & Niana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kecantikan bukan melulu tentang fisik. Dia yang cantik belum tentu punya hati yang baik. Tapi dia yang punya hati baik, sudah pasti cantiknya bak bidadari...

|||
H

appy Reading


Di sinilah Nada sekarang berada di salah satu mall bersama Naomi. Malam ini Nada meluangkan waktu untuk menyusuri seluruh penjuru mall. Tujuannya bukan karena dia ingin menonton film terbaru di bioskop atau shoping keinginan pribadinya melainkan mencari kado ulang tahun untuk Harsya. Dan kebetulan Naomi juga mempunyai tujuan yang sama. Akhirnya mereka berdua sepakat untuk pergi berdua saja.

Dari lantai satu sampai ke lantai berikutnya hingga turun kembali ke tempat awal, Nada terlalu bingung. Kado apa kiranya yang cocok untuk Harsya. Baju, tas, jaket bahkan ornamen berbentuk bola sudah pernah Nada hadiahkan. Kali ini Nada ingin memberikan sesuatu yang spesial. Tapi apa kira-kira.

"Kak Nada masih belum tahu mau ngasih apa ke Mas Harsya?"


Sudah satu jam lebih mereka menyusuri penjuru mall, namun Nada belum mendapatkan apa-apa. Sedangkan Naomi sudah membeli jam tangan yang memang sedang di inginkan Harsya.

Satu bulan yang lalu Harsya menunjukkan model jam terbaru dari salah satu brand terkenal itu kepada Naomi. Saat itu juga Naomi punya ide untuk membelinya, dia mulai menabung dari menyisihkan uang jajannya. Karena harganya yang lumayan mahal, separuhnya lagi Naomi meminta ke Surya, Ayahnya.

"Kak Nada bingung Mi, mau ngasih apa."

"Kaki Naomi udah pegel-pegel nih Kak." Keluh Naomi sambil menenteng paper bagnya berjalan malas untuk menyusul Nada yang berjalan duluan.

"Ya udah istirahat dulu aja Mi, gimana kalau kita makan malam di sini aja." tawar Nada. Naomipun langsung mengiyakan.

Akhirnya Nada dan Naomi mencari sebuah restoran, dan merekapun memutuskan untuk makan di restoran steak yang tak jauh dari posisi mereka berada.

Nada dan Naomi saling duduk berhadapan. Restoran terlihat sangat ramai, sepertinya mereka harus sedikit bersabar untuk menunggu pesenan mereka datang.

"Kak Nada kok nggak ada ide ya Mi mau ngasih apa ke Masmu." Nada menggaruk kepalanya bingung. Nada kira saat di mall dia akan mempunyai banyak pilihan barang-barang bagus yang mungkin saja Harsya suka.

DECEMBERLYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang