CHAPTER 51

3K 158 26
                                    

Siapa yang nungguin?

Kangen Gibran gak?

Kangen Gibran gak?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









Selamat membaca.
Enjoy!



Felly turun dari motor Darren yang di parkiran di halaman rumahnya.

"Bunda mana ya Kak?"

"Masuk dulu"

Felly mengangguk, mengikuti Darren dari belakang "Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam, Bunda ada di dapur Kak" Teriak Bunda dari dalam

Felly berlari kecil meninggalkan Darren yang sedang menggelengkan kepala melihat tingkah Felly "Bundaaaa"

Bunda membalikkan tubuhnya, kaget "Astagfirullah Felly, bikin Bunda kaget aja"

"Haha maaf Bunda"

"Kok nggak bilang mau kesini?" Tanya Bunda sambil mematikan kompor

"Nggak tau tuh Bun, tiba tiba pengen ikut pulang" Celetuk Darren

"Emang nggak boleh ya Bun?"

"Boleh sayang, simpen dulu tas nya gih"

Lagi lagi Felly mengangguk mengikut perintah Bunda "Kakak ganti baju dulu, Bunda mau masak"

"Iya Bun"

Setelah Darren pergi, Felly menatap yang sedang dikejaran Bunda "Bunda masak apa?"

"Masak sayur asam"

"Hah? Sayur asam?"

"Iya sayang, belum pernah coba ya?"

"Felly baru denger, sayur asam berarti kadaluarsa ya Bun?"

Bunda tertawa "Bukan, yaudah Felly bantu Bunda masak ya"

Dengan senang hati Felly membantu Bunda masak.

Felly mengikuti perintah Bunda, mulai dari mencuci sayur menyiapkan bumbu bumbu.

"Nah jadi"

Felly bersorak puas melihat masakannya bersama Bunda "Felly nggak sabar nyobain sayur asam"

"Felly panggil Darren dulu gih"  Titah Bunda

Felly mengelus perutnya "Sabar ya cing, sebentar lagi kalian dapet asupan makanan"

Bunda hanya terkekeh geli, ada ada saja tingkah Felly.

***

Felly sudah sampai di depan kamar Darren, sudah lima kali Felly meneriaki nama Darren tapi tetap saja Darren belum membuka pintu untuknya.

[F1] - FELLYSIA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang