HYUNG OR NOONA | HYUNLIX -GS! [END]

2.8

Di jam terakhir ini, Woojin melirik heran ke arah Wajah Felix yang tengah melamun. Terlihat dari kedua mata bulatnya begitu bengkak seperti habis menangis, ujung hidung yang memerah seperti terserang flu serta kulit putihnya yang sedikit pucat. Sekarang Felix sudah bebas tanpa takut memperlihatkan dirinya seorang perempuan di sekolah.

Bahkan Seungmin sudah memaafkan Felix karena pernah menyatakan cinta pada sesama perempuan. Semuanya berjalan tenang dan orang-orang memahami serta selalu mengira ia adalah 'gadis tomboy' yang sekarang bergaya feminim. Penampilan Felix begitu cantik berkat polesan Suzy, namun kecantikan itu tidak pantas diiringi dengan seraut garis sedih yang begitu kentara di wajahnya. Woojin sudah tahu bahwa Hyunjin pindah ke luar negeri, namun ia cukup heran dengan kesedihan Felix yang selalu dibawa tiap kali ada kesempatan untuk melamun.

Pada pelajaran musik di jam terakhir, tampak Lee ssaem masih semangat menerangkan mengenai materi vocal. Guru pria baya itu menyebutkan tiga siswanya untuk memberi praktek menyanyi melow. Begitu nama Yang Jeongin di sebut, Woojin melambai pada kekasih imutnya yang kini sudah berdiri didepan dan memberi semangat, setelah itu nama Min Ah disebut juga Felix ikut serta menjadi siswa incaran Lee ssaem untuk praktek menyanyi.

"Lix, kau dipanggil." Woojin berbisik penuh penekanan pada gadis melamun yang duduk disampingnya.

Wajah linglung Felix membuat remaja laki-laki itu memutar mata dengan malas. "Lee ssaem memintamu mempraktekkan menyanyi lagu mellow." ujar Woojin seolah tahu tatapan tanya di air wajah Felix.

"Aku?" gadis itu menunjuk dirinya sendiri yang kini membuat Woojin mengusap wajahnya kasar.

"Iya, Lix. Ayo cepat."

Felix mencibir ketika melihat senyuman lebar Woojin saat ia sudah berdiri disamping kekasih laki-laki itu, sementara disisi kirinya ada Min Ah. Salah satu gadis yang ditaksir Felix ketika ia masih menjadi laki-laki dulu.

Mereka bertiga di beri masing-masing kertas fotocopy bertulis lirik lagu dari sebuah girlgrup idola papan atas bernama Girl's Day yang berjudul I Miss U. Kebetulan Felix tahu lagu ini membuat ia merasa mudah untuk melakukan praktek menyanyi. Setelah berdiskusi sebentar guna pembagian lirik dan suara. Lee ssaem memulai menekan tuts piano yang terletak di samping mereka berdiri, mengiringi ketiga siswanya yang akan bernyanyi.

Alunan musik piano mulai terdengar. Jeongin menyanyikan part pertama, suara gadis itu indah membuat Woojin yang duduk disana tersenyum-senyum tidak menentu. Setelah itu giliran Min Ah, suaranya tidak kalah bagus dari Jeongin. Ia bernyanyi sambil bermain dinamika, sungguh pintar gadis ini dalam hal menyanyi. Kemudian bagian reff, saatnya Felix bernyanyi di bagiannya. Gadis itu mengeluarkan suaranya yang membuat suasana kelas seutuhnya diam memperhatikan Felix bernyanyi dengan penuh perasaan.

Sasireun neomu bogoshipo..
Bogoshipeo nega..
Ne eokkae gidae ulgo shipeo..
Ulgo shipeo naega..

Chamaboryeo aesseo ujanha..
Ajikdo heundelligo ijhana..
Jebal jalhae juji ma..
Deoneun naega jalhae jujitsu ma..

Semua mata di buat terpukau oleh suara Felix yang merdu. Gadis cantik itu menyanyi dengan tenang, begitu penuh penghayatan dari kata-katanya, terlihat saat ia sesekali memejamkan mata ketika bernyanyi. Felix terhanyut dalam nyanyiannya sendiri, terlebih lirik dalam lagu itu menggambarkan perasaannya saat ini.

Mereka bertiga terus bernyanyi sampai akhir, namun Felix yang paling menonjol dalam praktek bernyanyi kali ini. tepukan tangan menggema untuk ketiga gadis manis bersuara merdu itu. Lee ssaem tampak kagum pada ketiganya, terutama Felix.