Keadaan kelas yang sunyi dan sepi membuat gadis cantik ini tampak semakin fokus pada novel yang ia baca. Mengapa saat jam terakhir bukannya ia pulang malah berdiam diri di kelas sambil membaca novel? Jawabannya karena ia menunggu kekasihnya yang tengah berlatih basket.
Yup, jadwal tim basket berlatih setiap jam terakhir pelajaran usai. Kalau kemarin ia menunggu sang kekasih disisi lapangan sembari melihat aksi si pria yang aktif berlari. Kalau sekarang, ia cukup menunggu di dalam kelas. Kenapa? Yeah.. gadis cantik Itu Felix. Ia lebih memilih menunggu Hyunjin di dalam kelas sambil membaca novel.
Itu karena Hyunjin tidak di mengajaknya untuk menonton, pria itu berlatih seperti kemarin. Felix jadi tidak enak, takut kalau Hyunjin tidak fokus berlatih karena dirinya. Okay, mungkin Felix terlalu percaya diri. Namun ia tidak ingin mengganggu kegiatan kekasihnya itu. Apalagi saat ini mereka dalam masalah, walaupun itu masalah kecil.
Tadinya Felix ingin menunggu Hyunjin di mobil, tetapi pintu mobil pasti terkunci, dan kunci selalu di bawa oleh pria itu. Sialnya Felix lupa meminta kunci mobilnya pada Hyunjin.
Sebelumnya Felix sudah bilang pada Hyunjin jika selesai berlatih, ia ingin pria itu menemuinya di kelas untuk mengajak pulang. Dan Hyunjin hanya menjawab "Ya" saja. Alasan Felix memilih kelas karena ia ingin membaca seri novel favoritnya, kalau ia membaca di halaman depan sekolah pasti akan terganggu dengan suara teriakan para penggemar yang sedang menonton.
"Felix?"
Gadis itu terlonjak kaget karena ada seseorang yang memanggilnya.
"Eum, maaf.. apa aku membuat mu kaget?" orang Itu, Changbin. Ia mendekat dan memasang wajah cemas dan bersalah.
"Changbin.. ku kira siapa. Tidak, tidak apa-apa.." sahut Felix tersenyum tipis.
"Maaf jika membuat mu kaget. sedang apa kau disini? Tidak melihat Hyunjin berlatih?" Changbin bertanya dengan heran.
Yang di tanya menghela nafas. "Aku takut mengganggu Hyunjin."
Changbin tertawa renyah. "Mengganggu? Bukankah kau sebagai 'semangat' untuknya?" ia berucap kalem seakan-akan hubungan Felix dan Hyunjin baik-baik saja. Tahukah Changbin? Seorang Hwang Hyunjin cemburu karena kau. Akibatnya mereka seperti ini.
"Well, lebih baik aku menunggunya disini. Eum, aku tidak terlalu menyukai teriakan penggemarnya."
Changbin mengangguk mengerti. Matanya melirik buku di atas meja Felix. "Kau sedang membaca apa Lix?"
"Eoh.. ini novel The Return of Sherlock Holmes. Ngomong-ngomong, kenapa kau kembali ke kelas?"
"Oh iya.. aku meninggalkan buku matematika milikku di laci meja." jawabnya seraya berjalan ke arah meja miliknya dan mengambil sebuah buku lalu dimasukkan ke dalam ransel.
"Kau sedang membaca bagian mana?" tanya Changbin seraya duduk di samping gadis itu, di kursi Hyunjin.
Ini yang menyebabkan mereka bisa mengobrol lama, membahas hal kesukaan mereka. Felix tidak mau hal seperti kemarin terulang kembali. Gadis itu melihat jam soft pink yang melingkar dipergelangan tangannya kemudian berdiri.
"Maaf Changbin, ku rasa Hyunjin sudah selesai berlatih. Aku ingin menemuinya." Felix menggenggam buku novelnya, pada saat langkah kedua ia merasa kakinya terhalang sesuatu yang keras dan-
Hup
Cup
Felix tersandung, namun Changbin berhasil menahan tubuhnya dari samping. Akibat Felix yang sedikit jauh dari jangkauan, jadilah Changbin hampir meleset dan bibirnya malah mendarat di pipi sebelah kanan gadis itu. Felix maupun Changbin terkejut dan membulatkan kedua mata masing-masing.
KAMU SEDANG MEMBACA
HYUNG OR NOONA | HYUNLIX -GS! [END]
Fantasy[REMAKE] Bagaimana Hyunjin menghadapi Felix yang sudah dianggap sebagai Hyung kandungnya sendiri telah berubah menjadi seorang wanita cantik akibat meminum ramuan yang salah? Apakah Felix masih pantas dipanggil 'Hyung' atau lebih pantas dipanggil 'N...