08

635 20 0
                                    

Alif benar-benar merawat dirinya dengan telaten bahkan dia membolos sekolah hanya untuk merawat Dhiya. Tak perna sekali pun terlewat apapun yang Dhiya mau selalu dengan cepat Alif lakukan.

"Put,gw bosen banget." ucap Dhiya

"Lu mau apa?"

"Gak tau."

"Lo udah enakkan? Tanya Alif.

"Udah,udah sehat banget mala." balas Dhiya.

"Lo gak mau cerita kenapa lo ngilang 3 hari ini?"

Dhiya diam,raut wajahnya langsung berubah Dhiya murung,ingatakan kembali terputar ke beberapa hari yang lalu.

"Lo kalo gak mau cerita gak papa."

"Orang tua gw cerai Put." ucap Dhiya,Alif diam menunggu apa yang akan Dhiya katakan lagi.

"Mereka gak ada yang mau ngasuh gw,mereka buang gw,mereka gak mau gw dan ternyata mereka sudah punya keluarga masing-masing Put,mereka hanya tinggalin gw rumah. Mereka gak peduli apapun yang terjadi sama gw nanti."

Dhiya dengan tenang tapi matanya tak bisa bohong kalo dirinya terpukul bahkan sangat terpukul,orang tua mana yang tega membiarkan anak mereka satu-satu hidup sebatang kara.

Alif menarik Dhiya dalam pelukannya memberikan perempuan itu semangat. Hidupnya terlalu berat bahkan sangat.

"Ada gw disini."

"Gw mau cari kerja Put,gw mau kerja setidaknya untuk makan gw ada." ucap Dhiya.

"Lo mau kerja apa?"

"Apapun."

"Apapun?" ucap Alif yakin

Dhiya menganguk semangat. Dhiya memperhatikan Alif tampak berpikir.

"Lo jadi babu gw aja,lo lakuin yang gw suruh dan gw bakalan kasih lo gaji" ucap Alif

"Kenapa harus jadi babu lo?"

"Karna gw mau."

"Gw harus lakuin apa?" tanya Dhiya.

"Ikutin aja apa yang suruh dan bersihkan apartemen gw."balas Alif.

"Itu aja?"

Alif mengangguk. "Baiklah."

Ucap Dhiya membuat Alif senang bukan main. "Lo ada janji sama gw kan?" ucap Alif.

"Gak mungkin dia ingat kan? Masa ia gw harus pura-pura sakit lagi."

"Gw masih sakit Put."balas Dhiya

"Emang gw bilang berdua?"

"Ha? Maksudnya? Lo nagih yang kemarin kan?" Tanya Dhiya

"Memang,Tapi..."

"Tapi apa"

"Gw bisa main sendiri dan bikin lo sembuh dalam sekejap."ucap Alif

WHERE MY HOME? (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang