bagian 4

1.7K 220 29
                                    

Now look at this..

Gue yang hidup lagi di dunia ini adalah suatu keajaiban dunia. Gue yakin kalo ini dibuat berita bakalan masuk On The Spot gue. Yang paling aneh adalah imajinasi gue selama ini yang selalu lekat-lekat di otak gue jadi kenyataan. Gue jadi pangeran di kerajaan woii.. Kebayang kan kalo impian kita jadi kenyataan itu rasanya kayak apa? Rasanya seperti menjadi ironmen..

Nggak tau lagi ngomong apa. Tapi yang pasti gue mati kutu dihadapan raja Felix De Aron Stamford. Ayah Aiden. Tatapannya tajam. Setajam silet. Gue aja ampe menelan ludah berkali-kali. Gue berasa dihadapkan dengan psikopat di pelem thrailer saking menakutkannya tatapan bapaknya Aiden.

Dan satu fakta yang gue tahu, sekarang gue berada di novel yang berjudul Westernia Love Story ,karya dari penulis terkenal itu. Gue yang di kelas waktu itu nggak sengaja denger gosip ciwik-ciwik yang sedang bergerombol di kelas.

Waktu itu gue pergi ke sekolah pagi-pagi karena gue harus minta jawaban PR ke temen gue, Anita.
Alhasil pas si Anita masuk kelas gue menampilkan jurus wajah pupy eyes gue yang super duper bikin hati semua orang meronta-ronta buat nyakar muka gue.

Akhirnya Anita luluh dengan pesona gue yang bukan maen itu. Gue akhirnya dapet jawaban punya dia dan gue dengan cepat menyalin jawaban yang sama persis.

Anita sedang bergosip ria dengan Temen-teman lain. Gue yang nggak terlalu fokus sampe nulis titik jadi koma nggak sengaja denger cerita mereka.

Gue kan orangnya suka kepo nih. Gue denger cerita mereka tentang seorang duke yang membunuh pangeran Aiden karena pangeran Aiden terlalu memaksa seorang putri untuk menikahi nya. Padahal duke dan tuan putri saling mencintai. Tapi sang duke masih tarik ulur dengan si putri. Belum ada kepastian jelas tentang hubungan mereka karena kasta yang sedikit menganggu.

Putri itu pun di jodohkan dengan pangeran Aiden. Pangeran Aiden yang memang mencintai putri senang bukan main. Dia memaksa putri buat menikahi nya. Tapi putri dan duke sudah lebih dulu saling skidipapap swadikap.
Jadi mereka nggak mau pisah. Alhasil pangeran Aiden menggunakam cara kekerasan dan saat itulah duke membunuh pangeran sembunyi-sembunyi. Karena jika ada yang tahu duke membunuh pangeran, maka sang duke akan di hukum mati.

Gue yang denger kisah mereka tidak sengaja menulis nama gue jadi Aiden di kertas selembar jawaban punya gue. Setelah PR dikumpulkan ibu guru mengernyitkan dahi. Lalu bertanya...

"Siapa yang bernama juki aiden wiguna dikelas ini?"

Gue yang pada saat itu sedang santuy menikmati suasana kelas langsung kicep. Apalagi semua mata tertuju menuduh gue.

Gue nggak bisa berkutik lagi atau sekedar menyanggah. Apalagi tatapan mata orang-orang tertuju pada gue. Jadi gue mengacungkan tangan sambil nyengir tanpa dosa.

Gelak tawa kelas gue tiba-tiba memenuhi ruangan kelas gue. Gue mah selalu tersenyum. Gue bangga bisa bikin orang tertawa.

Nah itulah kisah dibalik ingatan gue tentang Aiden dan kerajaan Westernia.
Kalau dipikir-pikir berarti gue bakal mati dong di tangan si duke?

Cuihh..
Kagak bisa dibiarkan tuh. Kalo bisa gue yang bakal bunuh si duck.
Maaf typo. Duke maksudnya.

Raja Felix selaku bapak kilat gue memicingkan mata dikala gue nyengir memikirkan rencana untuk kedepan gue di dunia novel ini.

"Aiden kamu mendengar apa yang dikatakan ayah?"
Tanyanya ke gue. Gue rasa dia mau marah. Sorry ndorry gue nggak mau ngeladenin lu marah pak tua. Pengen nya sih begitu gue jawab. Tapi gue inget ni bapak, bapak kandungnya Si Aiden. Mana dia raja lagi. Kalo gue salah kata, Entar gue ko'it bin isdead dua kali.

Juki and His New Life (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang