Kaki melangkah memasuki kelas. Nafas terdengar berat saat melihat pemandangan didepannya."Kim..." Taeyong berlari kearah Dahyun, memeluk Dahyun begitu erat.
"Kim. Bogo shippeo" ucapnya lagi
Dahyun hanya mengangguk pelan, tidak berniat membalas pelukan nya.
Taeyong menjauhkan tubuh mereka, belum sempat Dahyun merasakan udara segar. Seseorang kembali memeluk nya
"Aigoo, aku juga sangat merindukanmu Chinguuu"
"Lepas Jihoonie. Kau bahkan baru menemuiku tiga hari yang lalu."
Dahyun melepas pelukan mereka sepihak, bahkan selama dua minggu ini Jihoon selalu memeluknya setiapkali mereka bertemu. Tidak seperti biasanya, kenapa dia jadi berlebihan seperti ini?
Semua siswi yang ada disana tentu cemburu melihat Dahyun dipeluk oleh dua namja populer di sekolah ini.
Tapi bagaimana lagi? Dahyun bahkan lebih populer daripada mereka."Ehehe Mianhae." Ucap Jihoon
Dahyun hanya menatapnya sekilas, lalu melewati mereka untuk duduk dibangku nya.
"Kalian sarapan dulu sana ke kantin."
"Aniyaa. Aku dan Taeyong sudah sarapan"
"Jinjja?"
"Ne. Semenjak kau punya Unnie kan kau tidak pernah lupa untuk sarapan." Ucap Taeyong
Dahyun hanya mengangguk mengerti, mereka berdua memang tidak pernah sarapan dirumah hanya karena ingin sarapan bersama Dahyun.
"Dubuuuu"
Mereka bertiga kompak menoleh. Melihat Eunbi yang terengah-engah.
Eunbi duduk disamping Dahyun, kemudian mengeluarkan air mineral dari tas nya dan meneguknya."Ahhhh segarnyaaa"
"Yah! Sepagi ini kau sudah berkeringat mbih?" Jihoon
"A-aku mengejar tahu ini."
Dahyun memandang wajah Eunbi. Tangannya reflek mengelap keringat yang ada di pelipis Eunbi.
"Eh?" Heran Eunbi
"Wae?" Tanya Dahyun
"Ani. Aku kira kau masih marah padaku"
"Kau mau aku marah padamu?"
Eunbi tiba-tiba merengek di depan Dahyun sambil terus meminta maaf padanya. Taeyong dan Jihoon hanya memandang keduanya dengan seksama.
Mereka tau, dua orang didepannya selalu bisa mengatasi masalah mereka sendiri.
"Yasudah, kalau begitu kami ke kelas ya Kim. Ingat, nanti pulang biar Eunbi yang mengantarmu. Aku tidak suka melihatmu naik motor."
"Kau tidak suka liat dia naik motor atau karena dia bersama namja lain?"bisik Taeyong
Jihoon menginjak kaki Taeyong, kode untuk menyuruhnya diam
"Ne. Cepat sana ke kelas"
Jihoon dan Taeyong mengangguk dan berdiri dari bangku.
"Annyeong Kim. Semangat!"
Ucap Taeyong sembari mengusap kepala Dahyun pelan
"Aigoo, kalian sungguh tidak menyayangiku" protes Eunbi
Mendengar itu, Jihoon lalu mendekati Eunbi lalu dengan jailnya mencium pipinya. Membuat Eunbi kaget dan marah
"Yah Jihoon! Apa yang kau lakukan! Kemari kau!"
![](https://img.wattpad.com/cover/208475249-288-k428649.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET TALKER
Fanfiction"Tidak ada yang nyata di dunia ini, bahkan aku tidak pernah berfikir kalau kebahagiaan itu benar-benar ada",-Kim Dahyun "Ada apa dengan nya? Seolah semua orang tidak berhak bahagia kecuali dirinya",-Jung Jaehyun "Aku menyayangimu, Kim Dahyun. Kuhara...