🌸 19 🌸

562 135 136
                                    

Semua mahasiswa dari penjuru kelas berjalan ke lapangan dan akhirnya berhenti di tempat tersebut. Crescencia mengernyit melihat warna baju latihan yang dipakai oleh masing-masing kelas berbeda. Dia pun menyenggol lengan Grizelle karena rasa penasaran yang menggerogoti benaknya.

"Kenapa semua seragam masing-masing kelas berbeda?" tanya Crescencia.

"Aku juga tidak tahu ... kenapa bisa berbeda ....," jawab Grizelle yang memperhatikan mahasiswa dari kelas lain.

Saat para dosen menginjakkan kakinya di lapangan, suara bisik-bisik menyambut kedatangan mereka. "Perhatian semuanya! Latihan akan dimulai dalam kurun waktu tiga puluh menit. Saya selaku ketua dosen akan menjelaskan beberapa simbol beserta warna pakaian yang kalian kenakan!" teriak Mr. Raoul sambil menggunakan mic. Para mahasiswa langsung diam dan fokus kepada dosen di depan mereka.

"Sebelumnya, saya akan memperkenalkan para dosen yang merupakan wali kelas kalian." Mr. Raoul membasahi tenggorokannya lalu meneruskannya kembali, "di sisi paling ujung kanan saya, namanya adalah Mr. Archie. Dia merupakan wali kelas Zegorion, di sebelahnya Mrs. Annelie merupakan wali kelas Valor, lalu ada Mr. Justine wali kelas Starkan. Di sisi kiri saya, ada Miss. Stephanie wali kelas Velmora, lalu Mr. Michael wali kelas Agnatz, dan yang terakhir Mrs. Viola wali kelas Berbelion ... mari tepuk tangan untuk mereka semua!" Sorak-sorai memenuhi seluruh penjuru Eternal Dream yang menyambut para dosen.

"Cukup-cukup! Waktunya saya menjelasakan simbol bendera berdasarkan warnanya ...." Mr. Raoul berjalan ke tempat dosen yang memegang bendera tersebut.

Kini dia berhenti dan memperhatikan satu per satu mahasiswa. "Bendera berwarna kuning keemasan; berlambang panah; dan berelemen petir merupakan kebanggaan kelas Velmora yang ditandai dengan kecerdasan, kepintaran, dan fokus kepada satu tujuan ... bendera berwarna merah maroon; berlogo pedang; dan berelemen api mewakili kelas Zegorion yang ditandai dengan keberanian, ketangguhan, dan perjuangan sampai mati ...."

"Bendera berwarna biru tua; bersimbol tongkat kristal; dan berelemen air mewakili kelas Valor yang ditandai dengan kebijaksanaan, kreativitas, dan mampu mengubah apa pun ... bendera berwarna ungu tua; berikon pisau; dan berelemen logam mewakili kelas Agnatz yang ditandai dengan ambisius, ketekunan, dan selalu menjadi pusat perhatian akan kelincahannya ...."

"Bendera berwarna cokelat tua; bergambar salib; dan berelemen tanah mewakili kelas Berbelion yang ditandai dengan kedamaian, jiwa suka membantu, dan bisa menyembuhkan penyakit ... bendera berwarna putih; berlencana palu; dan berelemen udara mewakili kelas Starkan yang ditandai dengan kesetiaan, keadilan, dan ketangkasan dalam segala bidang ...." Mr. Raoul kembali ke tempatnya dan kembali naik ke podium. "Apa semua sudah jelas?!"

"Sudah, Mr!" Serempak para mahasiswa berteriak, menandakan bahwa mereka telah mengerti dengan ucapan Mr. Raoul.

Crescencia sangat tertarik dengan semua penjelasan Mr. Raoul barusan. Ternyata setiap kelas mempunyai arti masing-masing beserta simbol yang mewakilinya. "Ada yang ingin kalian tanyakan?" tanya Mr. Raoul. Seluruh mahasiswa saling memandang satu sama lain. Namun, ada satu orang yang menunjuk telunjuknya ke atas. "Saya, Mr." Serentak orang-orang melirik ke arah lelaki itu.

Laki-laki yang berperawakan 187 cm, memiliki sorot mata tajam, wajah yang cenderung dingin dan tirus, rambut berwarna pirang, serta tato di lengan kanannya membuat sejumlah mahasiswa perempuan saling berbisik.

"Siapa laki-laki itu?"
"Tampan sekali dia."
"Kalau aku menjadi kekasihnya juga boleh."

Sedikit bisik-bisik dari mahasiswa perempuan di sekitarnya. Membuat Crescencia mendengkus kesal, karena terlalu berisik.

"Silahkan, apa pertanyaannya? Saudara? Siapa nama, Anda?" tanya Mr. Raoul.

"Nama saya Greagoir Devin dari kelas Agnatz, Mr. Saya ingin bertanya, mengenai seorang perempuan yang diberikan surat undangan istimewa dari pihak kampus. Apa dia ada dibarisan ini?" tanya Greagoir yang lebih tepatnya mencoba mencari tahu, siapa gadis itu.

Creatures Mythology: The Rise of Thunder Bird (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang